Friday, October 3, 2014

Sarang Semut Ampuh Atasi Kanker Uterus

Kesehatan menjadi salah satu investasi jangka panjang, karena itu penting bagi Anda yang masih berusia muda untuk memerhatikan kesehatan. Jangan sampai di usia senja menderita berbagai penyakit berbahaya seperti tumor, kanker, dan lainnya. Sedari muda, sebaiknya memperbaiki pola hidup dengan mengonsumsi berbagai bahan makanan yang mengandung flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidon. Berdasurkan penelitian, flavonoid banyak ditemukan pada sarang semut, apa saja khasiatnya?

Banyak orang jarang memerhatikan kesehatan untuk jangka panjang. Akibatnya berbagai jenis penyakit pun timbul di usia senja. Salah satunya akibat dari pola hidup yang salah di masa muda. Oleh karena itu, Anda yang masih muda, bugar, dan merasa sehat sebaiknya memerhatikan pola hidup. Usahakan untuk selalu mencukupi nutrisi dalam tubuh sesuai dengan porsinya. Selain itu, janganlah mengonsumsi minuman keras serta merokok yang akan memperburuk kesehatan Anda.

Terutama bagi wanita, sebaiknya memerhatikan kesehatan organ penting seperti payudara dan rahim. Karena ditakutkan dapat menimbulkan penyakit berbahaya seperti tumor hingga kanker, yang menjadi pembunuh nomor satu dan dua. Cobalah untuk mulai dengan mengonsumsi berbagai makanan yang mengandung antioksidan tinggi untuk menjaga kekebalan tubuh. Salah satu bahan herbal yang mampu mengatasi kanker uterus atau kanker saluran rahim adalah sarang semut.

Sarang Semut. Sarang semut yang banyak tumbuh di daerah Papua ini memang . sudah terbukti secara empiris mampu membantu menyembuhkan berbagai penyakit salah satunya kanker uterus. Kandungan floavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan serta kandungan antikanker yang ada dalam sarang semut dapat membantu mengatasi berbagai macam kanker seperti kanker otak, kanker hidung, kanker payudara, kanker lever, kanker paru-paru, kanker usus, kanker rahim, kanker kulit, kanker prostat, serta kanker darah atau leukemia.

Sarang semut dengan nama latin Mymecodia pendans ini memang merupakan tanaman asli dari Papua. Tanaman ini secara turun temurun dijadikan obat untuk berbagai macam penyakit masyarakat setempat. Saat ini, sarang semut sudah diteliti secara ilmiah dan terbuktl mengandung berbagai senyawa aktif seperti flavonoid, tokoferol, fenolik, serta kaya akan mineral yang berguna sebagai antioksidan dan anti kanker. Sehingga tidak salah, sarang semut dijadikan salah satu obat alternative bagi penderita kanker dan tumor.

Menurut pakar tanaman obat, Rahman Handoyo, sarang semut memang memiliki kandungan antikanker sehingga bisa membantu menyembuhkan kanker uterus. Bahkan seorang peneliti, bernama Hendro Saputro dari Natural Magazine, telah melakukan penelitian terhadap sarang semut dan mengatakan sarang semut merupakan Salah satu bahan herbal yang sangat ampuh untuk mengatasi berbagai macam penyakit seperti kanker dan tumor. Sarang semut dapat menolong banyak penderita penyakit yang susah disembuhkan secara medis. Apalagi, belakangan sarang semut menjadi salah satu bahan herbal yang diteliti secara ilmiah di berbagai negara seperti Singapura, Malaysia, Belanda, lnggris, dan Amerika Serikat. Rata-rata mereka yang rutin mengonsumsi sarang semut mendapatkan hasil setelah seminggu, bahkan tiga hari.

Cara membuat ramuan dengan sarang semut cukup mudah, dengan merebus dua hingga tiga sarang semut bersama dua gelas air hingga mendidih dan berwarna cokelat kehitaman. Dari dua gelas berukuran 250 cc, air akan berkurang hingga satu gelas atau tersisa sekitar 250 cc. Ramuan sarang semut ini bisa diminum dua kali sehari, saat pagi dan malam sebelum tidur.

Kanker Uterus. Sebenarnya di dalam tubuh kita, terdapat berbagai jenis sel yang berfungsi baik untuk tubuh. Namun, ada beberapa sel yang berubah fungsi menjadi zat yang membahayakan, salah satunya sel kanker. Dalam setiap tubuh manusia terdapat sel kanker yang berpotensi menjadi ganas sehingga menyebabkan kanker. Anda yang memiliki keturunan kanker, sebaiknya lebih waspada karena dikhawatirkan berpotensi menjadi ganas hingga stadium lanjut.

Dijelaskan oleh dr. Chospiadi Irawan, SpPd-HOM, dokter spesialis penyakit dalam, kanker uterus merupakan tumor ganas yang terdapat di lapisan terdalam rahim atau disebut dengan endometrium. Kanker uterus menjadi salah satu jenis kanker yang paling menakutkan pasalnya, mampu memengaruhi sistem reproduksi wanita, bahkan kanker uterus menjadi penyebab terbesar kematian perempuan di dunia. Sel kanker uterus tumbuh di daerah lembab, seperti pada cairan vagina yang diidap oleh penderita leukore atau keputihan. Jika keputihan tidak segera diatasi maka bisa mengakibatkan kanker rahim.


Meski belum ada penyebab pasti kanker uterus, namun beberapa peneliti mengatakan bahwa faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko terkena kanker uterus adalah wanita yang berusia lebih dari 50 tahun, sering berganti-ganti pasangan dalam melakukan hubungan seks sehingga menularkan virus HPV (Human Papiloma Wrus), mengalami peningkatan dalam jumlah sel-sel lapisan rahim (endometrial hyperplasia). Wanita yang menggunakan hormone estrogen tanpa progesterone mempunyai risiko lebih besar terkena kanker uterus. Misalnya menjalani terapi silih hormon atau hormone replacement therapy (HRT). Mengalami kegemukan atau obesitas, karena biasanya wanita gemuk memiliki kadar estrogen yang tinggi sehingga bisa meningkatkan risiko kanker uterus. Indri (Info Kecantikan)  

0 komentar:

Post a Comment