Jika seseorang sudah terkena
kanker payudara, tentu payudara tidak sehat dan terlihat tidak indah.
Dijelaskan oleh dr. Fiastuti, jika sudah terkena kanker payudara maka makanan
yang dikonsumsi berbeda dengan seseorang yang tidak terkena kanker. Jika sedang
menjalani terapi seperti kemoterapi, terapi radiasi atau operasi, maka
kebutuhan makanannya juga harus cukup dalam jumlah dan asupan proteinnya agar
Hb tidak turun.
Banyak yang mengatakan penderita
kanker tidak boleh makan daging, ayam dan telur. Sebenarnya tidak demikian.
Yang tidak dianjurkan adalah makan daging yang ada lemaknya, kulit ayam yang
lemaknya tinggi, serta kuning telur. Bagi penderita kanker, asupan protein
harus cukup, terutama bagi mereka yang sedang menjalani terapi radiasi. Terapi
radiasi dapat merusak sel-sel dalam tubuh dan sel-sel darah merah, sehingga
harus cepat diganti. Dengan mengonsumsi makanan yang mengandung protein maka
dapat mengganti sel-sel darah merah.
Buah-buahan memang dianjurkan
untuk dikonsumsi karena mengandung antioksidan. Buah-buahan yang berwarna yang
memiliki antioksidan memang dibutuhkan tubuh, tetapi konsumsinya tidak boleh
berlebihan. Dalam sehari cukup lima porsi makan buah-buahan dan sayur-sayuran.
Untuk sayur-sayuran seperti kubis atau kol dianjurkan dikonsumsi penderita
kanker karena kubis mengandung indole-3 carbinol yang dapat melawan kanker
payudara. Namun tidak semua buah baik bagi penderita kanker payudara. Buah
Kelengkeng, nanas, dukuh, durian dan anggur tidak dianjurkan dikonsumsi oleh
penderita kanker karena dapat merangsang pertumbuhan sel-sel kanker. Selain
itu, jika sedang menjalani terapi radiasi sebaiknya berhati-hati minum suplemen
antioksidan.
Cara memasaknya pun harus
diperhatikan. Sebaiknya tidak makan daging merah dengan cara dibakar atau
diasap, seperti makanan steak atau sate. Sebab lemak dan protein yang ada di
daging yang dibakar menghasilkan zat nitrosamine yang merupakan karsinogenik,
yaitu zat yang mudah menyebabkan kanker.
Begitu pula sebaiknya tidak makan
makanan yang digoreng, apalagi jika menggunakan minyak yang sudah berkali-kali
dipakai. Minyak yang sering dipakai berkali-kali merupakan minyak jenuh, yang
akan menghasilkan trans fat yang memicu terjadinya kanker. Makanan-makanan laut
seperti cumi-cumi, kepiting, kerang dan udang sebaiknya juga A dihindari oleh
penderita kanker payudara. Pasalnya, makanan tersebut memiliki kandungan lemak
yang tinggi. Kartika, Niken (Info Kecantikan)
0 komentar:
Post a Comment