Sunday, July 21, 2013

Membedah Rahasia Kecantikan Artis-artis Top

Para selebriti papan atas selalu menjadi role model bagi para penggemarnya, termasuk juga dalam perawatan kecantikan dari ujung rambut hingga ujung kaki. Kecantikan wajah, dengan kulitnya yang halus, diimbangi dengan tubuh ramping didamba banyak fans wanita. Tak heran banyak artis dijadikan brand ambassador produk kecantikan. Berbagai perawatan kecantikan yang mereka lakukan sebisa mungkin ditiru. Lantas baguskah treatment-treatment kecantikan dari ujung rambut hingga ujung kaki yang dilakukan para artis papan atas negeri ini?


Betapa cantiknya Rossa, Yuni Shara, Shireen Sungkar, hingga Manohara membuat mata kaum hawa terbelalak dan ingin cantik seperti mereka. Para pengagum para artis itu pun lalu mencari tahu apa yang dilakukan sang pujaan demi memiliki wajah cantik, ditambah dengan kulit yang putih, bersih dan mulus, serta tubuh ramping. Lantas apakan benar semua perawatan yang mereka lakukan bisa ditiru? Berikut perawatan kecantikan harian yang sebaiknya dilakukan:

1. Segelah Pemakaian Hairspray
Tak dapat dimungkiri rambut para seleb sering ditata menggunakan alat-alat hair styling seperti di-blow, di-curly, dijalin atau disanggul. Untuk penataan tersebut biasanya menggunakan hairspray yang mengandung bahan kimia, alat catok dan hairdyer bersifat panas. Dijelaskan oleh dr. R. Amanda Sumantri, SpKK, dokter spesialis kulit dan kelamin, produk hairspray jarang menimbulkan keluhan di kulit kepala dan kalaupun ada keluhan biasanya adalah karena pemakaian hairspray yang menumpuk sehingga rambut kusam, mudah patah dan timbul seperti “ketombe". Karena itu, perawatan setelah hairspray sebaiknya rambut dikeramas dengan sampo, karena formula ikatan di dalam hairspray akan luruh jika terkena sampo.

Sementara dengan penggunaan alat styling yang bersifat panas, sebenarnya dengan dipanaskan sedikit saja rambut sudah terbentuk sesuai yang diinginkan. Agar aman, sebaiknya penggunaan panasnya tidak lebih dari 200 derajat Celsius dan pilih alat styling rambut yang bagian permukaannya terbuat dari keramik sehingga fleksibel dapat mengikuti bentuk rambut. Rambut sendiri mengandung asam amino dan keratin di setiap helai rambut sehingga dapat menahan panas, namun jika alat styling yang digunakan terlalu panas akan membuat rambut kusam, patah dan rontok. 

2. Setelah Pewarnaan Rambut dan Pelurusan.
Rambut Selain penataan, untuk tampil lebih menarik dan awet muda, serta bercahaya biasanya seleb juga mengecat (hair coloring atau toning) ataupun meluruskan rambut (rebonding atau Smoothing). Memang perubahan warna dan tekstur pada rambut bisa membuat seseorang menarik, tetapi efek samping yang bisa terjadi adalah dermatitis atau reaksi alergi pada kulit kepala, terutama terjadi pada mereka yang memang ada riwayat alergi.

Di dalam produk-produk tersebut terdapat kandungan Paraphenylenediamine atau paratoluenediamine, yang termasuk hidroksi peroksida, Serta zat amoniak yang bisa menyebabkan alergi dan iritasi, atau bahkan reaksi tersebut bisa melebar hingga bagian wajah. Karena itu sebelum mengecat rambut sebaiknya dilakukan uji dulu ke dokter kulit. Selain itu, jika saat pengaplikasian terasa gatal atau memerah sebaiknya langsung dibilas hingga bersih. Dan untuk mengatasi alergi tersebut sebaiknya segera diperiksa ke dokter, karena untuk alergi tidak bisa diobati sendiri.

Selain alergi, masuknya bahan-bahan pewarnaan rambut ke dalam kutikula rambut akan mengubah struktur rambut sehingga menyebabkan kerapuhan. Hal tersebut bisa diatasi dengan pemberian kondisioner sehabis keramas untuk melembabkan kutikula rambut. Sebaiknya jika rambut dicat sebaiknya melakukan perawatan khusus rambut yang diwarnai. Pasalnya, rambut sebenarnya bersifat hidrofobik atau tidak suka air, tetapi ketika diwarnai rambut berubah menjadi hidrofilik atau gampang menyerap air, sehingga rambut bisa kering. Dengan pemberian sampo atau kondisioner yang bersifat hidrofobik maka rambut akan terjaga kelembabannya.

Untuk perawatan rambut dengan sampo dan kondisioner saja cukup, tetapi jika ingin perawatan lebih bisa dilakukan creambath, hairspa ataupun hairmask sebulan sekali atau ketika merasa rambutnya kering, kusam, gatal atau lepek. Jika jenis rambutnya kering bisa lebih sering melakukan creambath, tetapi jika jenis rambutnya berminyak tidak dianjurkan terlalu sering.

3. Perawatan Jika Sering Make Up
Karena harus tampil cantik, maka para artis sering kali merias wajahnya dengan berbagai kosmetik, mulai dari foundation, bedak, blush on, eye shadow eye liner hingga lipstik. Efek dari pemakaian foundation dan bedak yang terlalu sering adalah pori-pori wajah tertutup sehingga produksi kelenjar minyak tidak keluar, akhirnya terjadi menyumbat kelenjar minyak sehingga timbul komedo dan jerawat. Hal ini terjadi terutama pada jenis kulit berminyak.

Mengenai blush on karena memiliki partikel warna, seperti halnya kosmetik yang memiliki partikel warna bisa menimbulkan pigmentasi atau melasma pada wajah di daerah yang terkena blush on seperti pipi, hidung atau dahi, terutama pada penggunaan warna yang semakin merah. Karena melasma sulit dihilangkan, maka tidak dianjurkan menggunakan make up tebal setiap hari. Begitu pula dengan pemakaian maskara dan eyeliner untuk mempercantik mata bisa menyebabkan alergi seperti gatal hingga bengkak.

Untuk mencegah timbulnya efek samping yang tidak diinginkan, maka sebaiknya setelah menggunakan make up langsung dihapus menggunakan susu pembersih. Nah agar benar-benar bersih penggunaan susu pembersih, yang bersifat krim atau lemak, dibersihkan kembali dengan sabun pencuci wajah. Selanjutnya adalah penggunaan krim pagi yang memberikan efek pelembab atau krim malam agar proses regenerasi kulit berjalan bagus dan kulit tetap kencang dan cerah. Untuk penggunaan serum dan toner tidak selalu harus dipakai, karena toner merupakan alkohol yang tidak cocok digunakan jika jenis kulitnya kering. Sementara serum seperti serum vitamin C bisa digunakan jika kulitnya kering, elastisitasnya kurang dan ada vlek hitam.

Mengenai berbagai treatment facial seperti facial gold, facial ozon ataupun facial oksigen, dapat mengangkat komedo dan jerawat dengan lebih cepat. Ozon dan oksigen berfungsi untuk mengubah sel-sel di permukaan kulit atau keratin kulit sehingga sel-sel kulitnya lebih banyak, sementara gold membuat permukaan kulit lebih bercahaya.

4. Perawatan untuk Kulit Seluruh Tubuh
Sementara untuk perawatan kulit Seluruh tubuh sebaiknya tidak menggunakan sabun antiseptik karena akan membuat kulit semakin kering, tetapi sebaiknya menggunakan sabun yang mengandung pelembab. Dan tidak dianjurkan juga menggunakan air panas terlalu sering karena akan membuat lemak dikulit menjadi luruh sehingga kulit akan bertambah kering. Setelah mandi, sebaiknya segera menggunakan lotion atau krim jika kulit sangat kering, dan untuk kulit yang lebih tebal seperti telapak kaki bisa menggunakan salep.

Mengenai luluran atau scrubbing yang sering dilakukan artis, sebenarnya dengan mandi saja sel-sel kulit mati sudah terangkat. Namun, keinginan memiliki kulit yang lebih halus membuat seseorang memakai luluran. Jika terlalu sering luluran atau scrubbing dan gosokannya terlalu kencang maka sawar kulit (skin barrier) akan hilang sehingga akan menyebabkan kulit mudah terkena infeksi seperti jamur dan bakteri.

5. Diet untuk Menurunkan Berat Badan
Karena ingin terlihat ramping di depan kamera, maka banyak artis menjalani diet gila-gilaan, seperti diet golongan darah, diet karbohidrat, tidak sarapan dan makan malam, hingga diet detoks. Dikatakan oleh Herlin Hutajulu, S.Gz, nutritionist, diet golongan darah adalah diet yang tidak mengonsumsi makan tertentu atau pantangan berdasarkan golongan darah. Seperti golongan darah A dianjurkan makan sayur-sayuran, tetapi tidak makan daging, sementara golongan darah B tidak boleh makan telur dan minum susu.

Hal tersebut sebenarnya tidak baik, karena setiap orang membutuhkan semua jenis makanan. Hanya saja porsinya diperhatikan agar tidak kelebihan berat badan. Jika seseorang tidak makan daging sama sekali, maka sumber protein akan kurang, meski diganti dengan sumber protein lainnya seperti tempe atau tahu, serta seseorang akan kekurangan vitamin. Meski tidak dirasakan saat ini maka efek jangka panjangnya adalah kekurangan gizi dan ketika tua bisa mengalami detak jantung yang lambat.

Demikian pula dengan diet karbonidrat yang tidak makan nasi sama sekali. Seseorang boleh menjalani diet karbohidrat, tetapi asupan nasinya dikurangi 3-4 sdm saja. Biasanya orang yang menjadi diet karbohidrat akan memperbanyak makan sayur-sayuran. Meski sayuran itu baik, tetapi jika tidak ada asupan karbohidrat maka tetap menimbulkan efek samping. Dalam sehari seseorang membutuhkan 50-60 persen asupan karbohidrat selanjutnya tubuh butuh protein, vitamin dan mineral. Jadi jika tidak ingin makan nasi, bisa diganti dengan asupan karbohidrat yang lain sebagai pengganti nasi seperti roti, oatmeal, gandum, kentang ataupun pasta. Jika tidak ada asupan karbohidrat sama sekali, bisa menimbulkan efek samping yang tidak baik. Karbohidrat berfungsi untuk membantu kerja otak dan menyuplai kerja darah untuk otak, sehingga jika tidak ada karbohidrat maka kerja otaknya akan terganggu. Akibatnya produktivitas akan menurun, konsentrasi berkurang dan mudah sakit. 

Mengenai diet detoks, yang hanya makan sayur-sayuran dan buah-buahan, bisa menyebabkan seseorang kekurangan karbonidrat, lemak dan protein. Sayur-sayuran seperti bayam dan brokoli, serta buah-buahan seperti kiwi memang mengandung vitamin dan mineral, tetapi zat gizi lainnya akan kekurangan. Kalaupun ingin melakukan detoks sebaiknya dilakukan 1-2 hari saja agar racun-racun di dalam tubuh keluar. Jika terlalu sering melakukan diet detoks akibatnya adalah tubuh kekurangan gizi karena kebutuhan tubuh tidak tercukupi, selanjutnya kulit akan menjadi kering, rambut rontok dan kurang berkilau.

Banyak juga artis yang melewatkan sarapan dan makan malam karena tidak ingin gemuk. Namun hal tersebut tidak baik karena akan mempengaruhi metabolisme tubuh. Jika tidak sarapan, maka seseorang akan makan banyak pada siang harinya. Begitu pula jika tidak makan malam, maka seseorang akan makan lebih banyak pada saat sarapan. Hai tersebut mengganggu pencernaan dan proses metabolisme tubuh sehingga kerjanya menjadi lebih lambat, sehingga makan sedikit saja tetapi lemak yang menumpuk banyak. Sebaiknya tetap makan pagi, siang dan malam tetapi untuk makan malam porsinya dikurangi karena aktivitas di malam hari rendah.

Diet yang paling dianjurkan adalah diet gizi seimbang, antara karbohidrat, protein, vitamin dan mineral, tetapi porsi atau takarannya diatur. Karena itu sebelum menjalani diet perlu diketahui komposisi tubuh sehingga diketahui kondisi lemak, otot, dan metabolisme, serta dibantu nutrisi untuk penyusunan tubuh. Dengan diet gizi seimbang maka dalam seminggu berat badan akan turun 0,5-1 kg, yang diambil dari lemaknya, bukan ototnya. Jika seseorang menjadi diet yang tidak seimbang, maka yang diambil untuk menjadi langsung adalah cadangan makanan yang tersimpan di otot, sehingga akibatnya kulit menjadi kendur.

Oleh sebab itu jika sedang berdiet sebaiknya melakukan olahraga kardio seperti aerobik, jogging, berenang dan treadmill selama 30-45 menit selama 3-5 kali seminggu, yang dikombinasi dengan olahraga muscle untuk mengencangkan otot seperti angkat beban, wushu atau olahraga bela diri. Kartika, Palupi, Anita


Sumber : Info Kecantikan

1 komentar:

  1. Thq artikelnya, cukup menarik
    http://www.facebook.com/busanaku

    ReplyDelete