7. Potongan Rambut
Menurut Rama, Make Up Artist,
potongan rambut pendek atau sebahu dengan poni yang sesuai dengan bentuk wajah
bisa memberikan kesan lebih muda, elegan, dan fresh. Potongan rambut pendek
juga cocok bagi wanita usia di atas 40 tahun karena pada usia tersebut rambut
mudah rontok, sehingga dengan rambut pendek mudah dalam hal perawatan.
Berikut beberapa model potongan
rambut yang sesuai dengan usia 40 tahun:
a. Potongan Rambut Pendek. Potongan rambut pendek memberikan kesan
sensual, lebih praktis dan awet muda. Sesualkan potongan rambut pendek dengan
bentuk wajan Anda.
b. Potongan Rambut Sebahu. Potongan ini membuat wanita usia matang
terlihat cantik dan anggun, serta lebih muda.
c. Potongan Rambut Bob Layer. Potongan ini membuat wanita usia 40
tahunan terlihat anggun dan awet muda. Gaya ini cocok dengan jenis rambut
apapun.
d. Teori Poni. Sesuaikan poni dengan bentuk wajah dan rambut. Jika
wajah bulat, pllih poni samping yang tidak menutupi semua area dahi sehingga
membuat wajah terlihat lebih muda dan segar. Poni samping cocok untuk rambut
sebahu dengan aksen layer pada ujungnya. Jika wajah lonjong, bisa menggunakan
poni depan.
e. Trik Layer. Tambahan layer di area pipi membuat wajah terlihat
segar, lebih muda, dan modern. Selain itu layer juga dapat menutupi kekurangan
wajah, seperti pipi chubby Anda bebas mengapllkasikan layer bila rambut Anda
panjang, atau terapkan potongan layer hanya sebatas tulang kerah.
Lantas bagaimana jika usia 40
tahunan tetapi lngin mewarnai rambut? Sebaiknya tidak melakukan eksperimen
dengan warna rambut. Mewarnai rambut untuk menutupi uban, boleh saja, tetapi
jangan menggunakan warna-warna yang terlalu terang. Jika ingin mewarnai rambut
pilih warna-warna gelap karena akan memberikan kesan klasik dan elegan. Warna
hangat juga berfungsi untuk menyamarkan kerutan yang semakin jelas, sementara
warna terang akan membuat wajah terlihat pucat.
8. Pancarkan Inner Beauty
Banyak wanita yang beranggapan,
jika usia semakin menua dan sudah timbul kerutan halus di wajah maka kecantikan
masa muda akan memudar. Padahal, menurut Veronica Adeela, psikolog, semakin tua
bisa semakin cantik tetapi kecantikan yang terbentuk dan terpancar dari dalam.
Sementara jika seseorang melihat kecantikan dari luar saja, maka merasa semakin
tua semakin tidak menarik. Oleh karena itu, kecantikan dari dalam atau inner
beauty inilah yang perlu dibangun ketika seseorang semakin dewasa, sehingga
semakin tua semakin cantik. Semakin tua, seseorang semakin banyak pengalaman
dan itu adalah kekuatannya sehingga menjadi lebih bijak dalam menghadapi
kehidupan, dibandingkan anak muda. Di situlah kelebihan mereka yang usianya
semakin matang.
Cantik juga akan terpancar jika
seseorang bisa memenej emosinya. Semakin tua emosi juga biasanya naik turun.
Jika emosi naik membuat seseorang tampak lebih tua. Pada usia di atas 40 tahun,
seorang wanita bersiap memasuki masa menopause, sehingga ada pengaruh normon
yang membuat emosi labil. Hal ini akan mempengaruhi pada pekerjaan, lebih
sensitif terhadap tuntutan pekerjaan serta dalam menghadapti tekanan dari
atasan atau pekerjaan.
Jika seorang wanita sudah siap
menghadapi masa menopause, bahwa akan ada sesuatu yang berubah, sehingga orang
tersebut akan menanganinya dengan lebih tenang. Ketika sedang sensitif, maka
dia akan lebih bisa rnengendalikan diri. Jika diri sendiri sudah siap dengan
kondisi tubuhnya, maka akan memasuki masa menopause dengan tenang dan bisa
mengendalikan diri dengan bagus serta dapat mengelola emosi. Kemudian
bandingkan secara kognitif (pemikiran yang bersifat logis, rasional obyektif)
apakah kejadian tertentu pantas membuatnya marah.
Untuk mengelola emosi dan pikiran
menjadi positif bisa dilakukan dengan berolahraga, melakukan yoga dan meditasi.
Menciptakan lingkungan rumah yang nyaman, seperti membangun sosialisasi positif
dengan sekitar, serta melakukan aktivitas positif sesuai minat seperti membaca
buku dan menonton tayangan yang memberikan motivasi berpikir positif juga akan
memacu emosi lebih positif. Berpikir positif akan menjadi kekuatan diri, lebih
percaya diri di depan orang, merasa nyaman sehingga spiritnya lebih muda.
Sebaliknya pikiran dan emosi negatif sangat mempengaruhi seseorang terlihat
cepat tua.
Kemudian memasuki masa tua
seseorang mempersiapkan untuk pensiun. Di sini banyak orang yang mengalami post
power syndrome, karena orang yang biasanya bekerja, tetapi kini hanya diam di
rumah. Untuk mencegah post power syndrome dengan berpikir bahwa tidak ada yang
kekal di dunia ini, sehingga lebih siap menghadapi masa pensiun. Persiapan yang
harus dilakukan adalah persiapan finansial bahwa harus mempersiapkan investasi
jangka panjang dengan risiko minim sehingga income tetap ada.
Persiapan lain yang harus
dilakukan adalah dari segi sosial dengan bersosialisasi dengan orang lain.
Persiapannya harus dilakukan sejak masa produktif, sehingga ketika sedang
berada di atas tidak menyombongkan diri terhadap kekuasaan yang dipegang. Jika
menyombongkan diri maka relasi akan terbatas. Tanpa menyombongkan diri, maka
ketika pensiun tetap ada relasi yang baik dengan teman-teman. Selanjutnya
adalah melakukan banyak aktivitas positif. Misalnya membuka usaha, melakukan
kegiatan positif, main dengan cucu dan lain-lain.
9. Menjaga Kesehatan
Kecantikan juga berkaitan erat
dengan kesehatan. Jika seseorang sakit, maka tentu ia akan terlihat lebih tua
dari usianya. Menurut dr. H. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB,FINASIM, dokter
spesialis penyakit dalam, pada usia di atas 40 tahun biasanya terjadi
peningkatan penyakit degeneratif seperti diabetes melitus, hipertensi,
kolesterol, asam urat, termasuk komplikasi lanjutannya pada gangguan pembuluh
darah jantung, otak, pengapuran sendi hingga kanker.
Penyakit-penyakit tersebut bisa
dialami mereka yang berusia matang karena akibat kombinasi gaya hidup yang
tidak sehat. Misalnya, minum alkohol, merokok, minum sedikit air putih, stres,
kurang berolahraga, berhubungan seksual dengan banyak partner, serta pola makan
yang tidak sehat dan lain-lain. Bisa juga disebabkan karena genetik. Oleh sebab
itu perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Ada beberapa orang yang ketika
memasuki usia matang cenderung sulit tidur. Banyak faktor yang menjadi
penyebabnya seperti menderita sakit diabetes sehingga sering buang air kecil di
malam hari, penderita maag yang mengalami masalah asam lambung naik di malam
hari. Belum lagi masalah psikis seperti masalah keluarga, pekerjaan dan
lain-lain.
Umumnya agar tetap sehat dan fit
di usia matang, banyak orang yang memilih mengonsumsi suplemen. Misalnya
suplemen untuk mengatasi lelah, tidak bisa tidur ataupun ingin kulitnya bagus.
Padahal minum suplemen tidak boleh berlebihan. Ketika memilih minum suplemen,
maka prinsipnya adalah berhati-hati dan selektif, serta mempertimbangkan apakah
butuh suplemen tersebut atau tidak.
Apapun yang dikonsumsi akan
berdampak bagi tubuh, baik positif ataupun negatif. Sisi positifnya adalah
suplemen dapat mempercantik dan menghaluskan kulit. Namun, sisi negatifnya
adalah bisa terserang penyakit degeneratif. Terkadang satu suplemen cocok untuk
satu orang, tetapi bagi orang lain tidak. Terkadang suplemen belum tentu
diserap baik oleh ginjal dan terlalu banyak minum obat akan mengganggu fungsi
liver. Jadi, sebelum memilih suplemen sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.
Untuk mencegah timbulnya penyakit
degeneratif, sebaiknya mereka yang sudah berusia matang rutin melakukan general
check up. Biasanya penyakit tidak muncul, tetapi gejalanya ada sehingga penting
untuk melakukan screening apakah akan menderita penyakit. Jika sudah ada
gejala, maka sebaiknya berhati-hati dalam mengonsumsi makanan.
Dalam menjaga Kesehatan
prinsipnya adalah menjaga kesehatan yang dimulai dari gaya hidup sehat, menjaga
asupan makanan seperti nilai kalorinya, mengurangi makanan berlemak, mengurangi
konsumsi daging merah. Sebaliknya memperbanyak makan sayur-sayuran dan
buah-buahan, serta berolahraga, tidak merokok, tidak minum alkohol dan
menjalani seks sehat. Uniuk wanita yang rentan terserang osteoporosis atau
keropos tulang sebaiknya minum susu dan pengendalian diri. Pengendalian diri
dilakukan dengan berpikir positif dalam menjalani hidup sehingga dan tubuh
sehat, mengurangi stres dan melakukan sesuatu sesuai kemampuan. Kartika,
Palupi, Anin, Rini, Enny, Niken (Info Kecantikan)
0 komentar:
Post a Comment