Bagi wanita, selain wajah kaki
menjadi bagian penting. Dengan tumit pecah-pecah tentu akan mengganggu
penampilan bahkan menurunkan kepercayaan diri seorang wanita. Saat memakai high
heels pun kaki akan tidak nyaman. Tumit pecah-pecah juga dapat menyebabkan
iritasi, terlebih jika tidak diatasi dengan perawatan yang benar Untuk
mengatasinya Anda bisa melakukan perawatan berupa pedicure spa di rumah maupun
salon kecantikan. Seperti apa selengkapnya?
Tumit adalah bagian tubuh yang
hampir luput dari perhatian dan perawatan. Padahal, kulit tumit paling mudah
mengeras, menebal bahkan mengalami kekeringan hingga pecah-pecah. Tumit yang
pecah-pecah sudah pasti mengganggu penampilan, apalagi jika Anda memakai sandal
atau sepatu yang bagian belakangnya terbuka, sehingga bagian tumit yang
pecah-pecah dapat terlihat jelas. Selain itu tumit pecah juga dapat mengalami
iritasi dan pendarahan jika dibiarkan saja.
Penyebab. Sebelum mengetahui cara mengatasi kulit tumit pecah-pecah
yang aman dan tepat, Anda harus mengetahui faktor penyebabnya. Menurut
Marshella Marcyova Sali, Trainer dari Nail Academy, ada beberapa hal yang
menyebabkan kulit tumit pecah-pecah. Pertama adalah faktor internal (genetic),
misalnya memiliki gen kulit yang lebih kering, hormon tubuh dan kelenjar
minyak. Kandungan kelenjar minyak berlebih dalam tubuh akan menyebabkan tumit
kaki lebih mudah pecah-pecah, karena kulit kaki akan menjadi lebih lunak.
Sehingga saat memakai sepatu akan membuat kaki menjadi mudah pecah-pecah.
Kedua, faktor eksternal, saat
berat badan naik atau over weight bisa memengaruhi kulit tumit menjadi
pecah-pecah. Ini disebabkan karena dudukan atau tumpukan pada kaki yang terlalu
menekan ke bagian paling bawah tumit. Selain itu, pemakaian sandal atau sepatu
hak tinggi yang terlalu sering dapat memengaruhi tumit jadit pecah-pecah.
Karena pemakaian high heels lebih besar menyebabkan kulit tumit pecah-pecah
dibandingkan saat menggunakan flat shoes.
Ketika kulit kering terjadi pada
tumit, ketidaknyamanan akan terasa saat memakai sepatu. Peregangan kulit pada
tumit setiap kali melangkah, ditambah bahan sintetis tertentu dalam kaus kaki
atau sepatu kulit dapat memicu kulit menjadi kering. Dengan kulit yang terlalu
kering dapat menyebabkan tumit menjadi pecah-pecah. Oleh karena itu, kaki
kering membutuhkan perawatan khusus untuk mencegah kulit tumit jadi
pecah-pecah.
Perawatan. Tidak hanya melakukan perawatan sendiri di rumah dengan
cara yang sederhana, Anda juga bisa melakukan perawatan di salon kecantikan
dengan memilih treatment yang tepat untuk mengatasi tumit pecah-pecah Seperti
pedicure spa.
Pedicure Spa berfungsi mempercantik penampilan kaki. Mulai dari
membentuk kuku sampai mengatasi kulit kering yang dapat menyebabkan tumit
pecah-pecah. Pada penampilan kuku agar lebih cantik, hal yang dapat dilakukan
kuku terlebih dahulu dibentuk dengan cara dikikir. Kutikula yang tidak bagus
akan dibuang sedangkan yang tebal tidak dipotong, karena akan membuatnya
semakin panjang dan menebal. Sedangkan untuk kulit kaki yang kapalan, kasar dan
keras akan dikikir, sehingga kulit yang pecah-pecah sedikit terangkat. Kulit
pecah-pecah awalnya memang akibat tumit kaki yang keras, kapaian dan kasar.
Metode treatment pedicure spa tidak cukup sekali dilakukan. Untuk hasil yang
maksimal Anda harus rutin melakukan pedicure spa setiap dua minggu sekali.
Melakukan treatment pedicure spa
tentu membutuhkan biaya, setidaknya Anda harus mengeluarkan budget sekitar Rp
350 ribuan per pedicure spa. Memang lebih mahal dibandingkan dengan treatment
manicure & pedicure tetapi manfaat yang Anda dapat jelas berbeda. Jika
treatment manicure & pedicure hanya memfokuskan untuk merapikan keindahan
kuku saja, treatment pedicure spa fokus pada penyembuhan kulit kering pada
tumit yang bisa menyebabkan tumit menjadi pecah-pecah.
Perawatan di Rumah. Perawatan sendiri di rumah dapat dengan cara
sederhana dan mudah. Proses perawatan bisa dimulai dengan mencuci kaki dengan
air bersih yang mengalir. Setelah itu rendam kaki dalam campuran susu hangat
dan madu di dalam waskom besar, selama 30 menit. Agar hasil lebih maksimal Anda
dapat memijat kaki secara perlahan menggunakan minyak zaitun. Lakukan minimal
seminggu 2-3 kali agar hasil lebih bagus.
Setelah mengetahui penyebab dan
perawatan yang harus dilakukan untuk mengatasi tumit pecah-pecah, hal
terpenting lainnya yang harus Anda ketahui adalah menghindari kontak langsung
dengan bahan kimia, seperti detergent, hindari makanan yang banyak mengandung
minyak, karena minyak banyak memiliki efek negatif pada kulit. Ketika memakai
kaos kaki, sebaiknya memilih bahan yang dapat menyerap keringat dan terakhir
kurangi mengonsumsi obat-obatan antibiotic. Rini Listia (Info Kecantikan)
0 komentar:
Post a Comment