Friday, October 25, 2013

Radang Ginjal Akut Sembuh Dengan Rimpang Alang-alang



Rimpang alang-alang yang selama ini diabaikan, ternyata menjadi salah satu tanaman obat yang dapat menyembuhkan penyakit radang ginjal. Pasalnya, tanaman ini bersifat meluruhkan kemih dan menghentikan pendarahan sehingga dapat membantu penyembuhan bagi penderita radang ginjal. Seperti apa?

Di antara sekian banyak pengobatan tradisional yang dapat membantu penyembuhan penyakit radang ginjal akut, rimpang alang-alang dianggap sebagai bahan alami yang paling efektif. Karena itu, masyarakat China memasukkan rimpang alang-alang ke dalam literatur pengobatan tradisional China (Traditional Chinese Medicine). Rimpang alang-alang bermanfaat untuk pengobatan karena mengandung zat-zat seperti asam kersik, damar logam alkali, arundoin, silindrin, fernerol, simiarenol, anemonin, resis, alkali, saponin, tanin, dan polifenol.

Kandungan zat-zat yang terdapat di dalam rimpang alang-alang bersifat diuretik sehingga dapat meningkatkan produksi buang air kecil penderita radang ginjal yang produksinya menurun. Selain itu, kandungan dari rimpang akar alang-alang juga bersifat hemostatik yaitu dapat menghentikan pendarahan di saluran kemih, serta membantu mengatasi rasa sakit yang dialami penderita radang ginjal akut saat buang air kecil. 

Harus Dikombinasi. Meski memiliki kemampuan menyembuhkan radang ginjal akut, menurut dra. Titi Miranti, MM,APT. herbalis, penyembuhan dengan rimpang alang-alang sebaiknya dikombinasikan dengan bahan lain seperti kumis kucing, daun sambiloto dan daun sendok. Penambahan bahan-bahan lain ini dapat menetralkan kandungan bahan rimpang alang-alang yang tidak digunakan dan mengurangi kandungan rimpang alang-alang yang bersifat jelek, serta menguatkan kandungan rimpang alang-alang yang digunakan untuk menyembuhkan. 

Cara pengolahan rimpang alang-alang sangat mudah, yaitu dengan mengambil sebanyak 60 gr alang-alang bagian rimpang (bagian alang-alang yang berbuku-buku), kemudian dicuci dengan air mengalir hingga bersih. Berikutnya ditambahkan 30 gr daun kumis kucing, 30 gr daun sendok dan 40 gr daun sambiloto yang telah dicuci bersih dengan air mengaiir. Selanjutnya bahan-bahan tersebut direbus dengan 5 gelas air putih hingga tersisa setengahnya. Sesudah itu, rebusan didiamkan hingga agak dingin, lalu air rebusan diminum satu gelas setiap pagi dan sore hari setelah makan.

Efek penyembuhan tidak bisa ditentukan harus seberapa lama, karena tingkat keparahan penyakit radang ginjal seseorang berbeda-beda. Namun dengan rutin minum rebusan campuran rimpang alang-alang selama 10 hari akan terlihat perubahan. Perubahan yang terlihat adalah pada warna air kencing. Jika sudah terlihat perubahan, maka minum rebusannya dikurangi misalnya sehari sekali saja. Setelah sembuh, baru kebiasaan minum air rebusan rimpang alang-alang tersebut dihentikan. 

Berdasarkan data dari Asosiasi Kesehatan Amerika, penggunaan rimpang alang-alang untuk menyembuhkan radang ginjal bebas dari efek samping jika dosisnya sesuai yang dianjurkan. Oleh karena rimpang alang-alang termasuk golongan obat tradisional yang keras, maka penggunaan rimpang tidak boleh dilakukan terus-menerus dalam jangka waktu lama. Karena rimpang alang-alang bersifat diuretik  sehingga jika seseorang bermasalah dengan lambung atau penyakit ginjal berat atau kronik yang membuat penderitanya sering buang air kecil, tidak dianjurkan melakukannya. Agar hasilnya maksimal, selama menjalani pengobatan dengan rimpang alang-alang, Anda tetap menjaga pola makan seimbang dan minum air kelapa muda untuk mengeluarkan racun-racun di dalam tubuh. 

Hanya Sebagai Pendukung. Menurut dr. Tities Angraeni Indra, SpPD, dokter spesialis penyakit dalam, karena belum ada penelitian yang membuktikan kebenarannya maka rimpang alang-alang berfungsi sebagai pendukung pengobatan radang ginjal akut. Sementara secara konvensional, pengobatan radang ginjal akut adalah dengan restruksi cairan, diet rendah garam, menurunkan tekanan darah hingga bed rest. Pengobatan tersebut berfungsi sebagai pendukung pengobatan, bukan sebagai terapi pengobatan spesifik yang menyembuhkan radang ginjal akut. 

Radang ginjal akut terjadi karena adanya proses peradangan di parenkim ginjal (jaringan ginjal yang menyelubungi struktur sinus ginjal). Penyakit radang ginjal akut biasanya terjadi karena adanya infeksi bakteri Streptococcus beta hemolitikus grup A. Serangan infeksi bakteri ini biasanya dimulai dari luka pada kulit hingga terjadinya peradangan pada area kerongkongan. Infeksi dari bakteri ini tidak langsung menuju ginjal, namun antigen dari bakteri tersebut akan berikatan dengan antibodi tubuh. Lalu membentuk kompleks imun dan mengendap di parenkim ginjal Anda. Endapan dari kompleks imun inilah yang nantinya akan memicu terjadinya peradangan pada ginjal. 

Penyakit radang ginjal akut ini bisa dilihat dari beberapa gejala, mulai dari gejala air kencing berwarna cokelat seperti air cucian daging, pembengkakan pada area kelopak mata, wajah, tungkai kaki, pembengkakan pada tubuh, penurunan produksi kencing, hingga meningkatnya tekanan darah. Sebelum penyakit ini terlanjur membentuk peradangan pada parenkim ginjal, sebaiknya Anda segera berkonsultasi saat mengalami radang kerongkongan. 

Namun jika bakteri tersebut sudah terlanjur memicu masalah radang ginjal akut, maka langkah pertama yang bisa Anda lakukan adalah segera berkonsultasi dengan dokter spesialis penyakit dalam. Prinsipnya, pengobatan penunjang yang diberikan oleh sang dokter biasanya sesuai dengan gejala radang ginjal akut yang dihadapi oleh pasien. Seandainya tekanan darah tinggi karena penyakit radang ginjal yang diderita, maka dokter akan memberikan obat untuk menurunkan tekanan darah. Begitu pun dengan mereka yang mengalami gejala pembengkakan ataupun penurunan produksi kencing. Biasanya dokter akan melakukan restruksi cairan dan menganjurkan pasien untuk menjalani diet rendah garam sekaligus beristirahat (bed rest) Diah (Info Kecantikan) 

0 komentar:

Post a Comment