Monday, October 28, 2013

6 Hal Yang Membuat Wanita Terlihat Seksi (Bag. 2)


4b. Bokong. Hal lain yang membuat seksi adalah bokong yang indah, terangkat dan kencang. Agar seksi, umumnya treament yang dilakukan adalah treatment selulit dan stretch mark agar kulit bokong terlihat mulus, tanpa selulit dan stretch mark. Namun untuk membesarkan dan mengencangkan bokong adalah dengan menggunakan cairan gel yang dimasukkan ke dalam bokong. 


Selain itu, bisa dilakukan treatment tanam benang yang fungsinya untuk menaikkan bokong. Tak hanya mengencangkan wajah, treatment tanam benang juga dapat mengencangkan bokong. Treatment tanam benang adalah dengan memasukkan benang seperti PDO pada bagian bokong yang kendur, kemudian benang ini akan menarik otot-otot bokong yang kendur. Treatment ini cukup dilakukan sekali dan setelah tiga bulan treatment tanam benang diulang kembali, lalu hasilnya bisa bertahan selama satu tahun. Efek samping dari treatment tanam benang ini hampir tidak ada, tetapi setelah tanam benang bisa timbul sedikit kebiruan dan memar yang akan hilang dalam waktu beberapa hari. 

Namun treatment tanam benang ini hanya untuk menaikkan bokong, dan treatment ini tidak bisa digunakan untuk membesarkan bokong. Untuk membesarkan bokong biasanya dilakukan operasi pengangkatan bokong. 

4c. Paha dan Betis. Sementara untuk membuat betis terlihat kecil dan proporsional biasanya dilakukan treatment mesoterapi yang dikombinasi dengan radio frekuensi untuk pengencangannya. Mesoterapi merupakan terapi injeksi yang menggunakan jarum kecil berukuran mikro untuk memasukkan ekstrak dan serum ke mesodermis. 

Mesoterapi ini berfungsi untuk mengnilangkan gelambir lemak yang ada pada paha dengan disuntik. Meso dapat dilakukan rutin seminggu sekali, dan setelah empat kali melakukan mesoterapi, maka treatment-nya bisa dikombinasikan dengan treatment radio frekuensi (RF). Treatment RF ini bisa dilakukan sebanyak 10 kali selama seminggu sekali dan dalam 4-6 kali hasilnya sudah terlihat. Adapun etek samping dari mesoterapi adalah timbul rasa nyeri, serta sedikit merah dan biru di bagian titik yang disuntikkan. Tetapi biasanya akan hilang dalam waktu maksimal seminggu. 

Sementara untuk betis yang seksi adalah betis yang kecil. Tetapi banyak orang memiliki betis yang besar akibat lemak yang menumpuk. Seperti halnya pada paha untuk mengecilkan betis bisa digunakan treatment suntik mesoterapi, namun jika betisnya besar karena otot maka yang dilakukan adalah operasi pengecilan betis dan suntik botox (botulinum toxin). Namun kelemahan dari suntik botox di betis adalah otot menjadi lemah sehingga tidak bisa berjalan terlalu jauh. Suntik botox cukup dilakukan sekali dan hasilnya akan bertahan selama enam bulan. Setelah disuntikkan ada timbul rasa nyeri, serta warna kemerahan dan biru di titik yang disuntikkan, tetapi akan hilang dalam waktu seminggu. 

Treatment mesoterapi untuk mengecilkan betis biasanya dilakukan seminggu sekali dan hasil maksimal didapat setelah 10 kali treatment. Namun, jika timbunan lemaknya tidak terlalu besar, suntik mesoterapi sebanyak 4-6 Kali hasilnya sudah kelihatan. Selain suntik mesoterapi, bisa dilakukan treatment RF dan kavitasi. 

Treatment kavitasi hampir sama dengan RE hanya saja cara kerjanya berbeda. Pada kavitasi dilakukan lipolisis lemak yang keras, sehingga lemak dilunakkan terlebih dulu baru kemudian dikencangkan.  Sementara pada RF Cara kerjanya langsung mengencangkan. 

5. Kulit Sesuai Warna Asli dan Bercahaya
Kulit yang sehat dan indah juga menjadikan seorang wanita terlihat seksi. Ada yang mengatakan kulit putih itu seksi, namun sebaliknya ada juga yang mengatakan kulit yang kecokelatan (tann) dan eksotik itu membuat seorang wanita terlihat seksi. Diungkapkan oleh dr. Suksmagita Pratidina, SpKK, dokter spesialis kulit dan kelamin, seksi adalah konsep yang berhubungan dengan kesehatan dan tidak lagi berkaitan dengan konsep yang "seronok”. 

Untuk kesehatan kulit, pertama berkaitan dengan warna kulit, yaitu warna kulit asli ketika tidak terkena sinar matahari (normal skin tone) seperti kulit putih atau kecokelatan. Kulit seksi juga berkaitan dengan kulit yang bercahaya atau mengkilap (glowing skin) dan warna kulit merata, serta semu kemerahan. Kulit menjadi bercahaya karena tidak adanya tumpukan kulit mati sehingga ketika terkena sinar matanari tampilan kulit tidak terlihat kasar dan kusam. 

Memiliki kulit yang kenyal dan tidak kendur juga membuat seorang wanita terlihat seksi. Namun seiring pertambahan usia, kulit juga mulai mengendur dan kusam. Untuk itu, banyak cara dilakukan untuk mengembalikan kekenyalan dan kekencangan kulit. Regenerasi kulit menyangkut perbaikan dan pertumbuhan dan kolagen Karena itu untuk memperbaiki kekenyalan dan kekencangan kulit dilakukan perawatan-perawatan kulit yang dapat menstimulasi kolagen. Apa saja treatment-treatment yang dapat membuat kulit menjadi seksi? 

a.Krim Pagi dan Krim Malam. Memakai krim-krim perawatan seperti krim pagi dan krim malam yang mengandung glyoolic acid, tretinoin dan retinol. Umumnya yang ada di pasaran krim-krim tersebut mengandung retinol yang dapat memperbaiki kolagen, yang berbentuk krim pagi dan Krim malam. Perawatan menggunakan krim-krim yang sebaiknya digunakan secara rutin setiap hari pada akhir usia 20 tahunan atau awal usia 30 tahunan karena pada usia tersebut proses penuaan sudah mulai terjadi. Hasil dari krim perawatan akan terlihat setelah beberapa minggu yaitu kulit menjadi lebih halus. Untuk hasil kulit yang bercahaya akan terlihat setelah penggunaan krim 1-2 bulan, namun jika diimbangi dengan treatment chemical peeling hasilnya akan terlihat dalam waktu satu bulan.

b.Krim yang Mengandung Antioksidan. Selain menggunakan krim perawatan yang bersifat antiaging yang mengandung glycolic acid, retinol dan tretinoin, bisa juga menggunakan krim yang mengandung antioksidan, vitamin A, C dan E, serta hyaluronic acid. Selain itu, ierdapat juga krim-krim perawatan yang mengandung growth factor yang berisi sel induk, sehingga jika krim tersebut dioleskan akan memberikan perubahan kulit menjadi lebih baik karena dapat menstimulasi kolagen

c.Menggunakan Sunblock. Meski sudah menggunakan krim pagi, tetapi sebaiknya Anda tetap memperhitungkan kondisi kulit yang terpapar sinar matahari karena sinar matahari merusak kolagen. Karena itu perawatan dengan krim pagi dan krim malam diimbangi dengan faktor proteksi perlindungan kulit yaitu menggunakan sunblock SPF 30-50. Penggunaan sunblock sebaiknya diulang setiap 3-4 jam sekali. Kemudian sebaiknya Sunblock sudah digunakan sejak usia dini. 

d.Chemical Peeling. Selain dengan perawatan menggunakan krim-krim dan sunblock, jika menginginkan hasil kulit yang ”seksi" lebih cepat lagi Anda bisa melakukan treatment chemical peeling. Chemical peeling adalah stimulasi bahan kimia seperti glycolic acid, TCA (Trichloroacetic acid) dan lain-lain, yang berfungsi untuk menstimulasi kolagen, membuat sel-sel kulit mati, serta memperbaiki kondisi kulit agar tidak rusak. 

Untuk chemical peeling yang ringan seperti light peel atau yang rnengandung glycolic acid karena kerjanya di permukaan (superfisial) sehngga tidak memberikan pengelupasan yang ekstrern sehingga bisa dilakukan dua minggu sekali. Namun untuk chemical peeling yang dalam yang mengandung TCA dan modifikasi dari Jessner, yang memberikan pengelupasan berlebih selama beberapa hari ningga satu minggu, biasanya dilakukan. sebulan sekali. Namun, pada saat kulit sudah terlihat bagus, sebaiknya tetap melakukan maintenance tiga bulan sekali. Tetapi jika hasil kulitnya masih kurang bagus, maintenance-nya bisa kurang dari tiga bulan.

e.Penggunaan Laser. Untuk menstimulasi kolagen agar peremajaan kulit terjadi digunakan laser rejuvenation seperti IPL (intense pulsed light), laser medlite dan laser Nd:Yag. Laser-laser tersebut dapat merangsang pertumbuhan dan perbaikan dari kolagen. Hasil dari laser memang tidak terlihat instan tetapi akumulasi dari tindakan laser di masa yang akan datang akan membantu menstimulasi kolagen sehingga kolagennya lebih tebal dan kenyal. Treatment laser ini langsung terlihat, namun untuk hasil maksimalnya akan terlihat setelah 3-6 bulan dan biasanya untuk maintenance treatment ini bisa dilakukan setahun sekali. 

f.Ultrasound dan Radio Frekuensi. Jika Anda membutuhkan tindakan yang lebih dalam lagi, maka bisa menggunakan teknologi ultrasound dan radio frekuensi. Kedua teknologi tersebut dapat mengencangkan kulit wajah seperti di bawah dagu, kulit seluruh tubuh seperti di perut, lengan atas dan lain-lain, secara signifikan. Sekali treatment hasilnya terlihat namun hasil maksimalnya akan terlihat 3-6 bulan sekali. Karena itu untuk maintenance treatment bisa dilakukan 6-12 bulan sekali. 

Shimmer. Di samping treatment-treatment seperti penggunaan krim agar kulit bercahaya, kosmetik shimmer untuk kulit wajah dan tubuh biasanya digunakan untuk membuat kulit bercahaya dalam waktu singkat. Jika krim pagi dan krim malam merupakan skin care nutrisi, maka produk shimmer merupakan skin care dekoratif seperti halnya kosmetik lain.

Skin care dekoratif ini tidak memengaruhi sel-sel kulit, tetapi memberikan efek yang bagus. Biasanya efek shimmering ini dimasukkan ke dalam produk kosmetik seperti bedak, lotion ataupun bronzer sebagai tanning lotion, tetapi ada juga produk shimmer tersendiri. Dalam produk-produk tersebut terdapat partikel mineral yang berbentuk serbuk sehingga ketika dioleskan ke kulit, lalu terkena cahaya matahari atau cahaya lampu serbuk tersebut akan berpendar sehingga memberikan efek kulit bercahaya. 

Penggunaan shimmer sebenarnya aman-aman saja, tetapi sebaiknya agar tidak memberikan efek kulit tidak menjadi sensitif terhadap sinar matahari sebaiknya pilih produk-produk shimmer ataupun tanning lotion yang tidak bersifat photosynthesizer. Photosynthesizer adalah jika produk shimmer dioleskan akan memberikan mengoptimalkan energi sinar matahari pada kulit yang dioleskan. Akibatnya kulit menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari, sehingga bisa menimbulkan efek samping berupa kulit terbakar (sunburn), serta kulit berkerut dan kanker kulit jika digunakan terus-menerus. 

Produk-produk dengan photosynthesizer bahan aktifnya berbeda-beda, yaitu ada yang terbuat dari bahan alami seperti lemon, serta terbuat dari bahan kimia (sintetik). Produk-produk yang mengandung photosynthesizer biasanya tidak terbilas setelah mandi. 

6. Bibir Yang Lembab dengan Tekstur Halus
Salah satu hal yang membuat wanita terlihat seksi dilihat dari bibirnya. Bibir dikatakan seksi bila bentuknya terlihat penuh dan sempurna dengan tekstur yang halus dan mulus tanpa goresan, serta warna kemerahan alami. Menurut dr. Suksmagita, bibir adalah representasi dari kesehatan organ dalam, apakah organ tubuh kekurangan cairan atau ticlak, serta dilihat dari warna dan kekenyalannya. Jika kondisi biblr kering, artinya seseorang kekurangan cairan. 

Namun bagian kulit bibir, karena merupakan bagian perbatasan kulit dengan selaput lendir (mukosa) sehlngga gampang kering. Karena itu sebaiknya rutin dioleskan pelembab bibir (lipbalm) yang mengandung lanolin atau vaselin yang berfungsi untuk melapisi kulit. Jika kulit bagian bibir terlapisi, maka ketika kulit mengeluarkan keringat maka kulit akan terlindungi oleh lapisan pelembab. 

Sebaiknya lipbalm rutin digunakan setiap hari, terutama sehabis mandi pagi dan sore atau malam hari. Namun jika kondisi kulit sangat kering dan aktivitas lingkungannya sering berada di bawah terik matahari sebaiknya lipbalm lebih sering digunakan. Misalnya ketika siang hari sehabis mencuci tangan dan mulut, sebaiknya gunakan lipbalm. Untuk kondisi kulit yang sangat kekeringan, lipbalm bisa digunakan 2-4 kali sehari. 

Selain dengan penggunaam lipbalm, sebaiknya kulit bibir tetap dijaga agar tidak mudah kering. Penggunaan pasta gigi atau obat kumur membuat kulit di sekitar bibir menjadi lebih mudah kering. Oleh Karena itu sebaiknya menghindari obat kumur dan pasta gigi terlalu sering. Pasalnya, detergen untuk pasta gigi ataupun whitening agent membuat bibir menjadi bertambah kering. 

Di samping itu, sebaiknya hindari kebiasaan buruk yang merusak bibir. Salah satunya adalah lip licking atau membasahi bibir dengan air liur atau menggigit bibir. Air liur dapat membuat bibir kering karena di dalam air liur terdapat enzim-enzim yang berfungsi Untuk menghancurkan makanan, sehingga dengan sering membasahi bibir dengan air liur maka enzim-enzim tersebut akan merusak permukaan bibir. Kartika, Widi, Palupi, Suciati (Info Kecantikan)

0 komentar:

Post a Comment