Tak banyak yang mengetahui
sayuran kubis kol dan seledri dapat membantu program penurunan berat badan.
Sayur-sayuran tersebut mengandung apin, glutamine, minyak atsiri, vitamin A, vitamin
B kompleks, vitamin C, klorofil, flavanoid, idole, dithiothione, coffeic,
isothiochyanate, asam ferulat, asetaminaphen, zat besi, sodium, potasium dan
kalsium dapat menurunkan berat badan sebanyak 4-5 kg dalam waktu dua minggu.
Benarkah demikian?
Masalah berat badan berlebih atau
obesitas membuat seseorang merasa rendah diri di dalam pergaulan. Selain secara
estetika tidak bagus dipandang, berat badan yang berlebih membuat seseorang
menjadi sulit bergerak secara leluasa. Belum lagi terbatasnya pilihan busana
yang bisa dikenakan karena ukuran busana harus big size.
Setiap tahun penderita kegemukan
atau obesitas meningkat. Bahkan angka obesitas di dunia mengalami peningkatan
dua kali lipat dalam jangka waktu 1980-2008. Saat ini sekitar setengah miliar
orang atau 12 persen penduduk dunia bermasalah dengan kelebihan berat badan.
Dan penderita obesitas wanita lebih banyak daripada pria. Karena itu, wanita
lebih berisiko mengalami diabetes serta penyakit kardiovaskular seperti
penyakit jantung.
Kubis dan Seledri. Untuk menurunkan berat badan, umumnya dokter
spesialis gizi klinik menerapkan pola makan sehat yaitu diet rendah kalori
dengan komposisi seimbang. Menurut dr. Marini Siregar, SpGK, dokter spesialis
gizi klinik, diet rendah kalori dengan komposisi seimbang yaitu pola makan yang
menerapkan asupan makanan tetap yang terdiri dari karbohidrat (50-60 persen),
protein (15 persen) dan lemak (25-30 persen).
Namun, agar penurunan berat badan
lebih bagus, selain dengan pola makan diet rendah kalori dengan komposisi
seimbang, Anda bisa menggunakan bahan-bahan alami seperti kubis, kol dan
Seledri. Aminah Syafaah, herbalis dan terapis mengatakan kol, kubis dan seledri
memiliki kandungan zat yang dapat menekan kelebihan lemak sekaligus menurunkan
berat badan. Kubis dan kol kaya akan kandungan vitamin A, B kompleks dan C,
serta klorofii, flavanoid, idole, dithiolthione, coffeic, isothiochyanate, asam
ferulat, asetaminophen, zat besi, sodium, potasium dan kalsium. Sementara
seledri mengandung kalium, kalsium, zat besi, magnesium, zinc, vitamin A, B
kompleks serta vitamin C dan K.
Menurut Assyifa Fatimah, herbalis
dan terapis, mekanisme kerja dari kubis, kol dan seledri adalah menurunkan
kadar kolesterol. Jika kadar kolesteroi turun maka akan berkurang pula keinginan
Anda untuk makan makanan berlemak seperti daging-dagingan dan makanan
bersantan. Malah Anda akan makan makanan sehat. Penurunan kadar kolesterol
dalam darah ini secara tidak langsung akan membantu penurunan berat badan.
Langkah. Ada beberapa langkah ketika memanfaatkan kubis, kol dan
seledri:
Kubis, kol dan seledri dicuci
bersih dengan air yang mengalir untuk menghilangkan bakteri cacing kecil yang
masih menempel pada lapisan daun, serta pestisida pada sayuran.
Menanamkan pada diri bahwa ketiga
bahan tersebut akan berhasil membantu Anda menurunkan berat badan. Terapi kubis,
kol dan seledri sebaiknya dilakukan rutin dua Kali sehari, pada pagi dan malam
hari.
Mengombinasikan terapi kubis, kol
dan seledri dengan pola makan diet rendah kalori dengan komposisi seimbang.
Sebaiknya Anda makan makanan yang sesuai kebutuhan dan makan tepat waktu, yaitu
tiga kali sehari pada pagi, siang dan malam, serta dua kali makanan selingan
(snack). Anda juga sebaiknya makan 3-5 porsi sayur-sayuran dan buah-buahan
sehari. Sebaiknya kurangi juga makanan manis, asin, kue kue dan gorengan.
Tetapi Anda bisa makan makanan yang pengolahannya dengan cara direbus, dikukus,
dipepes atau dipanggang. Imbangi pula dengan olahraga ringan seperti jalan
cepat atau jogging 3-5 kali seminggu, minimal 30 menit setiap kali olahraga.
Sehari (24 jam) sebelum menjalani
terapi kubis, kol dan seledri sebaiknya tidak minum alkohol. Pasalnya, alkohol
dapat mengurangi kemampuan bahan yang terkandung dalam kubis, kol dan seledri
untuk menurunkan berat badan. Jika minum alkohol kurang dari 24 jam sebaiknya
Anda membersihkan tubuh dengan minum jamu temulawak selama dua hari.
Jika memiliki riwayat sakit
lambung (maag), tidak dianjurkan menurunkan berat badan dengan sayur kubis, kol
dan seledri. Gas yang terbentuk dari perpaduan kubis, kol dan seledri akan
meningkatkan kadar asam lambung, sehingga akan memperparah sakit lambung.
Cara Mengolah. Dalam terapi ini, kol, kubis dan seledri biasanya
diolah menjadi jus. Sebaiknya kol hijau yang digunakan diganti dengan kol ungu
karena memiliki kandungan gas yang lebih rendah dibandingkan jenis sayur kol
warna lainnya. Selain jus, kubis, kol dan seledri juga bisa diolah menjadi
sayur sup dan salad.
Pengolahan kubis, kol dan jus ini
berbeda-beda, tergantung dari apakah ada riwayat penyakit maag. Jika menderita
maag atau asam lambung, sebaiknya Anda mengganti buah segar dengan pepaya dan
pir karena bebas kandungan gasnya. Oleh karena itu diharapkan mereka yang ingin
membebaskan seseorang dari sakit maag, sebaiknya makan nasi setelah hari
kesepuluh. Serta siangnya dianjurkan maka pepaya dan pir, yang dikombinasikan
dengan semangkuk sup kubis, kol dan seledri.
Sup. Untuk membuat sayur sup, sebaiknya Anda mencuci kubis dan kol
segar yang telah dipotong menjadi setengah ukuran buah di air yang mengalir.
Lalu kol dan kubis dipotong-potong menjadi potongan kecil, lalu ditambahkan
beberapa siung bawang merah, bawang putih dan seledri. Bisa juga ditambahkan jamur
lingzhi, buncis, dan sayur brokoli yang kandungan antioksidan yang tinggi
sehingga efeknya bagus untuk menurunkan berat badan. Jamur lingzhi, buncis dan
sayur brokoli dibersihkan dengan air mengalir, lalu dipotong kecil dan
diletakkan di dalam wadah khusus.
Cara mengolahnya, tuangkan
sedikit minyak goreng ke dalam kuali, lalu dipanaskan di atas kompor. Setelah
panas, masukkan bawang merah dan bawang putih, serta seledri yang telah
dipotong, lalu diaduk hingga rata selama satu menit.
Kemudian tambahkan 300 ml air ke
dalam kuali dan didiamkan hingga mendidih. Saat mendidih, sayur kol, kubis,
jamur lingzhi, buncis dan brokoli yang telah dipotong kecil dimasukkan, lalu
aduk rata dan tambahkan 2 sdm madu dan garam. Setelah dimasak selama kurang
lebih 15 menit, matikan api dan dinginkan.
Jika ingin berhasil, terapi ini
bisa dilakukan selama 10 hari dengan hanya makan sup. Sebaiknya Anda makan sup
ini 3-4 kali dalam sehari, yang dimakan setiap pagi dan sore hari. Pada hari
keempat. sebaiknya Anda makan buah pisang terlebih dulu untuk memberikan tenaga
pada tubuh agar tidak lemas ketika menjalani terapi. Selain pisang, Anda bisa
makan buah-buahan lain untuk meningkatkan stamina, kecuali durian, nangka dan
alpukat yang kaya kandungan karbohidrat sebaiknya tidak dimakan.
Sesudah 10 menit makan pisang,
baru Anda makan sup. Pada siang hari Anda dianjurkan makan buah semangka dan
semangkuk sup hangat. Sementara sore hari Anda sebaiknya kembali makan buah
segar. ditambah dengan semangkuk sup kubis, kol dan seledri hangat.
Pada hari kelima dan keenam, pada
pagi hari Anda bisa makan sup yang dikombinasikan dengan buah-buahan segar
seperti pisang dan semangka. Siang harinya Anda bisa makan sup kubis,
seledri dan kol, tanpa makan buah-buahan
segar. Baru sore harinya bisa buah-buahan segar serta semangkuk sayur sup kubis, kol dan seledri hangat.
Pada hari ketujuh, kedelapan,
kesembilan dan kesepuluh, pada pagi hari sebaiknya Anda makan buah-buahan segar
dan semangkuk sup kubis, kol dan seledri hangat ditambah ikan salmon bakar atau
dikukus. Konsumsi ikan segar bertujuan untuk meningkatkan stamina dan kebugaran
tubuh.
Selama menjalani terapi Anda
harus disiplin dan berhenti makan pada pukul 19.00. Untuk perawatan, selama 10
hari menjalani terapi sebaiknya Anda menambah asupan vitamin D, yang salah
satunya diperoleh ketika berjemur pada pagi hari. Sebaiknya Anda juga melakukan
olahraga jalan cepat agar sisa-sisa metabolisme tubuh keluar secara maksimal
melalui keringat. Karena itu, saat berolahraga sebaiknya menggunakan busana
tertutup seperti jaket panjang dan celana panjang.
Olahraga sebaiknya dilakukan
secara rutin 3-4 kali seminggu dan setiap kali berolahraga sebaiknya
menghabiskan waktu 30 menit. Tujuan dari olahraga adalah meningkatkan kebugaran
tubuh sekaligus membakar kelebihan lemak. Untuk mendapatkan hasil maksimal,
selama menjalani terapi ini sebaiknya Anda minum air putih minimal dua liter
setiap hari. Jika perawatan itu dilakukan secara disiplin selama 10 hari maka
bisa menurunkan berat badan sebesar 10-15 kg.
Jus. Selain sup, kubis, kol dan seledri juga bisa dibuat menjadi
jus. Sebelum dibuat jus, kol, kubis dan seledri dibersihkan dengan air mengalir,
lalu sayur-sayuran itu dipotong-potong, kemudian dimasukkan ke dalam blender.
Selanjutnya ambil daun lingzhi dan tiga potong brokoli segar, lalu dicuci
bersih dan diblender hingga halus. Lalu jus bisa dituangkan ke dalam gelas.
Sebaiknya diminum seminggu sekali pada malam hari menjelang tidur.
Pada tahap awal, minum jus secara
rutin selama 10 hari. Selama minum jus sebaiknya Anda melihat perubahan berat
badan sebelum dan sesudah terapi. Jika hasilnya cukup signifikan, maka Anda
bisa melanjutkan terapi jus kubis, kol, dan seledri ini hingga mencapai berat
badan yang diinginkan. Dengan rutin minum jus ini maka berat badan akan turun
4-5 kg dalam waktu dua minggu.
Salad. Kubis, kol dan seledri bisa juga diolah menjadi salad
sayur-sayuran. Salad ini sebaiknya dicampurkan dengan jamur lingzhi dan brokoli
yang kaya kandungan antioksidan. Sebelum dibuat salad, sayur-sayuran itu dicuci
dengan air yang mengalir, lalu dipotong kecil-kecil dan ditaruh di atas piring.
Sebelum memotong-motong sayuran,
siapkan saus saladnya dengan bahan-bahan 10 sdm mayonnaise, 1 sdt jeruk nipis
dan 3 tetes susu kental manis. Bahan saus itu kemudian diblender dan dimasukkan
ke dalam lemari es hingga dingin. Setelah sausnya dingin, ambil saus dan
disiramkan di atas potongan kecil kubis, kol, seledri, jamur lingzhi dan
brokoli, kemudian diaduk rata. Salad ini bisa dimakan setiap pagi dan malam.
Ketika awal melakukan terapi ini,
Anda bisa makan salad kubis, kol dan seledri selama 10 hari setiap hari, hingga
mendapatkan hasil yang diinginkan. Setelah mendapatkan hasil, untuk
maintenance-nya salad ini bisa dimakan 2-3 kali seminggu. Jika rutin makan
salad maka akan terjadi penurunan berat badan 4-5 kg dalam waktu dua minggu.
Diah, Indri, Palupi, Iffah (Info Kecantikan)
0 komentar:
Post a Comment