Anggapan keliru
tentang biopsi itu pun coba di tepis oleh Dr. Dradjat Ryanto Suardi,
Sp.B(K)-Onk, spesialis bedah kanker dari RS Hasan Sadikin Bandung. Dijelaskan
bahwa Sel kanker itu hidup dan terus tumbuh. Tubuh kita tidak diam saja, tetapi
berusaha melawan pertumbuhan itu. ”Karenanya terbentuk area pertempuran di luar
kanker.
Tindakan biopsi bisa melukai area tersebut, tetapi karena diikuti pengobatan, biopsi tidak menimbulkan masalah,” kata Ketua Umum PP Perhimpunan Onkologi Indonesia ini. Peluang Sembuh Besar Lain halnya jika setelah biopsi lalu didiamkan saja. Apalagi kalau kankernya sudah besar lalu langsung di operasi, yang berarti benjolan beserta akar-akarnya akan dipotong, bisa saja kemudian terjadi penyebaran sel kanker.
Tujuan biopsi, tambahnya, untuk mengetahui sifat sel kanker lebih jauh. Setelah tahu seluk-beluk sel kanker, dokter akan lebih mudah menentukan Cara yang tepat untuk memeranginya. ”Kalau kita tahu musuh kita, sejatinya peluang untuk menang lebih besar Jadi kalau ditimbang, biopsi itu lebih tinggi manfaatnya daripada mudaratnya ujarnya.
Tindakan biopsi bisa melukai area tersebut, tetapi karena diikuti pengobatan, biopsi tidak menimbulkan masalah,” kata Ketua Umum PP Perhimpunan Onkologi Indonesia ini. Peluang Sembuh Besar Lain halnya jika setelah biopsi lalu didiamkan saja. Apalagi kalau kankernya sudah besar lalu langsung di operasi, yang berarti benjolan beserta akar-akarnya akan dipotong, bisa saja kemudian terjadi penyebaran sel kanker.
Tujuan biopsi, tambahnya, untuk mengetahui sifat sel kanker lebih jauh. Setelah tahu seluk-beluk sel kanker, dokter akan lebih mudah menentukan Cara yang tepat untuk memeranginya. ”Kalau kita tahu musuh kita, sejatinya peluang untuk menang lebih besar Jadi kalau ditimbang, biopsi itu lebih tinggi manfaatnya daripada mudaratnya ujarnya.
Diuraikan bahwa pada dasarnya biopsi ada dua macam. Biopsi insisional biasa
dilakukan pada tumor ukuran besar, dengan Cara mengambil sedikit jaringan.
"Ya, diameternya kira-kira 1-2 cm sehingga tumor yang terganggu hanya kecil
dan risiko untuk menyebar sangat sedikit,” katanya. Biopsi eksisional umumnya
diterapkan pada tumor kecii (ukuran 1-2 cm) kami akan mengangkat tumor beserta
jaringan sehat di sekitarnya lebih kurang 0,5 sampai 1 cm. Dengan teknik ini
kami tidak mengutak-atik akar” lanjut dokter yang suka guyon ini. Tindakan
selanjutnya setelah biopsi adalah pemeriksaan patologi, semua area yang
mengitari kanker diperiksa dengan cermat apakah bebas tumor atau tidak. ”kalau
bebas tumor, misalnya pada kanker payudara, berarti payudara tidak perlu
diangkat semua. Jadi bentuk payudaranya tetap dipertahankan. Bekas operasinya
juga bisa dibuat kosmetik sehingga bentuk payudara tetap oke, meskipun Sudah di operasi paparnya.
0 komentar:
Post a Comment