Friday, November 14, 2014

Makan Tomat Bikin Kulit Bercahaya

Makan Tomat Bikin Kulit Bercahaya
Sebagai salah satu buah yang populer di masyarakat, tomat kaya akan manfaat luar biasa bagi kehidupan manusia. Selain sering dijadikan bahan tambahan dalam memasak, tomat juga dapat langsung dikonsumsi dan dinikmati lewat segelas jus segar atau buah pencuci mulut. Kandungan likopen di dalam buah tomat berfungsi sebagai antioksidan yang baik untuk kesehatan dan kulit. Seperti apa?

Keunggulan buah tomat secara kasat mata memang tak tampak ketika memandang buahnya. Namun, warna buah tomat yang merah merona bisa membangkitkan selera serta menarik perhatian untuk dikonsumsi. Nyatanya, memang tomat digemari masyarakat sebagai bahan makanan yang dapat diolah dalam berbagai bentuk. Contohnya, tomat dapat dijadikan sebagai penambah rasa sayuran, campuran salad atau diolah menjadi segelas jus pelepas dahaga.

Dalam tulisan Andrew F Smith, “The Tomato in America”, tomat kemungkinan berasal dari dataran tinggi pantai barat Amerika Selatan. Tanaman ini tumbuh dengan mudah di wilayah beriklim mediterania. Banyak orang memiliki berbagai persepsi tentang tomat. Ada yang mengenal sebagai tomat buah, tomat sayur, serta tomat lalapan. Berdasarkan perbedaan tersebut, fungsi tomat merupakan klasifikasi dari buah ataupun sayuran. Meskipun struktur tomat adalah struktur buah.

Kandungan. Menurut Dr. Moesijanti Yudiarti Endang Soekarti, MCN, doktor bidang gizi, dan dosen pada Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Kemenkes Jakarta II, ada beberapa kandungan yang terdapat di dalam tomat di antaranya provitamin A. Provitamin A yaitu vitamin A yang ada di dalam tumbuhan dan buah-buahan yang dapat diubah menjadi vitamin A dalam tubuh. Baik untuk kesehatan mata, imunitas, pertumbuhan (untuk anak-anak) dan antioksidan. Vitamin C sangat baik untuk meningkatkan imunitas tubuh, kesegaran kulit dan antioksidan. Vitamin B sebagai co-enzyme, baik persendian dan sistem sarat. Likopen yaitu bahan aktif sebagai antioksidan. Jika buah tomat direbus atau disiram saja dengan air panas, maka kandungan likopen akan lebih banyak daripada yang mentah.

Dengan kandungan yang kaya dalam satu buah tomat, maka mengonsumsi buah tomat yang cukup memang bermanfaat untuk menghaluskan kulit, menyegarkan tubuh dan meningkatkan stamina atau imunitas karena fungsi sebagian zat gizi dan zat fungsional adalah antioksidan. Proses kerjanya buah tomat dapat membuat kulit lebih bercahaya, antioksidan menangkap radikal bebas yang timbul di tubuh akibat dari polusi, paparan sinar matahari sehingga kulit menjadi tetap kencang, area tubuh yang terkena paparan matahari terlindungi, tubuh sehat dan segar serta menjaga kesehatan tubuh.

Makan Tomat. Bagi Anda yang menginginkan kulit tubuh cantik dan bercahaya dengan cara tradisional tanpa melewatkan waktu di klinik kecantikan modern, Anda dapat mengonsumsi tomat sebagai salah satu asupan makanan yang kaya gizi dan bermanfaat bagi kecantikan kulit. Caranya, Anda dapat langsung mengonsumsi dengan buahnya atau mentah, maka manfaatnya akan maksimal termasuk biji dan kulit yang terdapat pada tomat. Zat gizi dan zat fungsional akan masuk termasuk seratnya. Karena serat pada tomat seperti juga pada sayuran lainnya dapat membantu proses pengeluaran racun dan kotoran pada tubuh dalam bentuk tinja dan mengurangi penyerapan lemak dalam dinding usus.

Bila Anda memilih untuk mengonsumsi tomat dengan cara dimasak terlebih dulu akan berbeda dengan tomat yang langsung dimakan. Rasanya memang sudah berubah atau tidak segar namun zat likopennya dapat lebih banyak dan mudah dicerna. Selain untuk membuat kulit lebih bercahaya, tomat yang telah dimasak dapat membantu penderita pencernaan menjadi lebih baik. Kemudian, jika dikonsumsi dalam bentuk jus tanpa serat, khasiat tomat masih tersimpan jika langsung diminum setelah dijus. Apalagi jika disiram air jeruk sebelum dikonsumsi, maka zat gizi terutama vitamin C dan B akan maksimal diserap tubuh dan tidak rusak karena pengaruh udara.

Untuk hasil maksimal, konsumsi tomat cukup satu buah sehari. Usahakan untuk mengombinasikan tomat dengan buah lain Setiap hari. Contohnya, di pagi hari mengonsumsi apel. Siang hari, mengonsumsi tomat dan malam hari buah jeruk. Ketika mengonsumsi buah tomat, belum pernah dijumpai efek samping dikarenakan buah tomat. Tetapi, pada dasarnya kelebihan jenis makanan apapun dapat menyebabkan diare. Selain itu, karena tomat dapat dikonsumsi sebagai buah-buahan dan sayur-sayuran, umumnya tidak diminum atau dimakan berlebihan.

Penyajian. Selain untuk mempertahankan kecantikan kulit agar lebih segar dan bersinar, untuk menghindari kerusakan zat gizi, maka tomat dapat dikonsumsi langsung atau diolah menjadi jus. Berikut di bawah ini ada beberapa cara penyajian buah tomat yang dapat dikonsumsi dengan buah lain di antaranya:
  • Tomat merah dapat dicampur wortel dan apel hijau kemudian di jus tanpa gula. Jus dapat diminum setiap hari
  • Tomat dipotong-potong panjang, diberi kecap dan ditabur gula pasir secukupnya. Jika dikonsumsi akan bermanfaat untuk pemulihan pada seseorang yang baru sembuh dari sakit.
  • Tomat merah manis direbus, kemudian diperas lalu airnya saya yang diberikan kepada bayi yang berusia 6-7 bulan.
  • Jus tomat diminum dengan seratnya. Tomat direbus, diperas lalu dipisahkan bijinya dan campur serat dengan tomat. Olahan ini baik diminum pada orang dewasa.
  • Pengolahan tomat sebagai menu makanan sehari-hari di antaranya tomat dipotong kotak-kotak lalu dioseng-oseng, dicampur dengan potongan buah nanas matang yang sudah dipotong kecil-kecil. Untuk menambah selera dapat dioseng dengan daging cacah kemudian dihidangkan. Widi (Info Kecantikan)

0 komentar:

Post a Comment