Lulur dan Bahan Alami Yang Ampuh Usir Bau Badan

Aktivitas yang sangat padat dan selalu bergerak cepat membuat seseorang berkeringat banyak. Akibatnya, bau badan pun menyengat.  Tentu hal tersebut mengganggu pergaulan sosial Anda. Anda pun akan minder berhadapan dengan orang lain.Terkadang sudah menyemprotkan parfum namun bau badan tak juga mau menyingkir. Empat jenis lulur yaitu lulur mawar, strawberry susu kambing dan teh hijau dikatakan ampuh mengusir bau badan. Selain luluran, ada beberapra bahan alami yang dapat menghilangkan bau badan seperti jeruk nipis, daun sirih, tawas, cuka putih dan daun kemangi. Seperti apa?

Seorang wanita dituntut untuk selalu menjaga kebersihan dan keharuman Jika demikian, maka kecantikan Anda pun akan bertambah. Rasanya percuma jika penampilan baik dan wajah cantik, tetapi badannya bau. Terutama ketika berkeringat banyak, aroma menyengat tercium dari tubuh Anda. Alhasil, orang-orang di sekitar Anda akan terganggu. Pemicu timbulnya bau badan bukan semata-mata karena keringat, tetapi karena adanya bakteri yang bercampur dengan keringat. Keringat dihasilkan dari suatu kelenjar di dalam tubuh yaitu kelenjar accrine dan apocrine. Kedua kelenjar tersebut memiliki fungsi atau peranan yang berbeda. Kelenjar accrine menghasilkan kelenjar bening dan tidak berbau, Jenis kelenjar ini sudah diproduksi oleh tubuh sejak lahir yang biasanya keluar pada telapak tangan, dahi dan punggung.

Sedangkan kelenjar apocrine biasanya dikeluarkan pada tempat-tempat tertentu yang berhubungan dengan tempat tumbuhnya rambut seperti ketiak dan bagian tubuh lain yang. mudah berkeringat. Banyaknya keringat yang dikeluarkan oleh tubuh maka bakteri akan semakin mudah berkembang biak dan menyebabkan timbulnya bau badan. Namun terlepas dari bakteri dan keringat, pemicu lain timbulnya bau badan juga dapat disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi.

Luluran. Agar penampilan tetap menarik, sebaiknya Anda segera menghilangkan masalah bau badan. Dikatakan Anita Feng, SI MM, ahli kecantikan, cara menghilangkan bau badan yang paling mudah dilakukan adalah dengan menjaga kebersihan badan maupun busana yang digunakan. Banyak orang cenderung mencari cara untuk menghilangkan bau badan yang cepat dan praktis seperti menggunakan parfum, namun hasil yang didapatkan tidak akan maksimal jika kebersihan tidak dijaga dengan baik.

Cara sederhana yang dapat dilakukan sendiri di rumah untuk menghilangkan bau badan adalah selalu menjaga kebersihan dengan mandi teratur, menggunakan deodorant, melakukan treatment luluran dan menggunakan bahan-bahan alami. Berikut lulur yang dapat menghilangkan bau badan:

1. Lulur Mawar. Lulur mawar bersifat antibakteri dan dapat mencegah pH alami kulit sehingga mampu membersihkan kulit sekaligus mencegah bau badan yang disebabkan oleh bakteri. Lulur ini cocok digunakan oleh mereka yang aktivitasnya padat. Aromanya juga membuat relaks dan tenang.
2. Lulur Strawberry. Wangi alami pada lulur strawberry memberikan efek relaksasi dan mencegah timbulnya bau badan, serta pengharum alami pada kulit. Lulur strawberry banyak mengandung asam salisilat yang dapat membantu untuk mengencangkan kulit, menyehatkan kulit dan meremajakan kulit. Buah strawberry yang dijadikan bahan lulur banyak mengandung vitamin E , A, C, B1 dan B2, serta antioksidan sangat baik untuk kulit dan dapat mencegah penuaan.
3. Lulur Susu Kambing (Goat’s Milk). Lulur Susu kambing berfungsi untuk memberikan kelembutan ekstra pada kulit. Keharumannya dapat bertahan lama dan dapat memberikan kesegaran sempurna, sehingga mencegah timbulnya bau badan.
4. Lulur Teh Hijau (Green Tea). Lulur teh hijau kaya antioksidan, serta vitamin E. Manfaatnya dapat mengangkat kotoran-kotoran yang menyumbat kulit yang dapat menyebabkan bau badan.

Untuk menghilangkan bau badan, maka lakukan luluran dengan empat bahan tersebut ke seluruh tubuh. Ketika luluran, lakukan juga pada lipatan-lipatan kulit yang dapat menimbulkan bau badan, misalnya ketiak. Luluran dilakukan agar sel-sel kulit mati terangkat dan tubuh terhindar dari bau badan. Untuk mencegah timbulnya bau badan, luluran dapat dilakukan secara rutin dua kali seminggu.

Bahan Alami. Di samping luluran, ada beberapa bahan-bahan alami yang dapat dimanfaatkan untuk mengatasi masalah bau badan. Berikut penjelasannya:

1. Jeruk Nipis. Selain berfungsi sebagai antioksidan alami, kandungan Vitamin C dan flavonoid pada jeruk nipis mengandung antibiotik dan desinfektan yang dapat mengurangi bau badan. Jika dioleskan pada kulit, bisa membuat kulit segar dan mengangkat sel-sel kulit mati. Untuk menghilangkan bau badan, perasan air jeruk nipis dicampurkan dengan kapur sirih. Lalu gosokkan pada bagian ketiak.
2. Daun Sirih. Daun sirih mengandung minyak atsiri, terpenan, tanin dan lain-lain. Manfaat antiseptik pada daun sirih membuatnya bisa mengatasi masalah bau badan. Untuk mengatasi bau badan, rendam beberapa daun sirih ke dalam air panas. Lalu biarkan dingin. Kemudian minum air rendaman sirih setiap hari hingga bau badan berkurang.
3. Batu Tawas. Batu tawas dapat menghilangkan bau badan karena mengandung astringent, antiseptik, antibakterial dan deodoran. Untuk menghilangkan bau badan, oleskan batu tawas sesaat setelah selesai mandi.
4. Cuka Putih. Cuka putih atau vinegar yang mengandung asam asetat, dapat menghilangkan bau badan, serta membunuh jamur, bakteri dan kuman. Cara penggunaannya, teteskan cuka putih ke kapas, kemudian dioleskan ke daerah ketiak. Selama memakai cuka putih, hindari pemakaian deodoran. Pasalnya pemakaian yang bersamaan bisa menyebabkan iritasi pada kulit.
5. Daun Kemangi. Daun kemangi dikenal dapat menghilangkan bau badan, karena mengandung minyak atsiri. Minyak atsiri merupakan kelompok besar minyak nabati yang merupakan bahan dasar dari aroma wangi-wangian. Kandungan senyawa eugenol pada daun kemangi memiliki aktivitas terhadap antijamur. Karena itu, sebaiknya rutin makan daun kemangi untuk mengurangi bau badan. 

Tips. Selain luluran dan memakai bahan alami untuk menjaga kebersihan kulit, ada hal-hal lain yang harus dilakukan untuk mencegah bau badan, antara lain:

• Rutin mandi dua kali sehari untuk menghilangkan bakteri dan keringat. Perhatikan kebersihan daerah ketiak dan lipatan-lipatan lain, serta menggunakan sabun deodoran untuk mencegah bau badan.
• Setelah mandi, gunakan deodoran. Kecuali jika sedang menggunakan cuka putih, tidak dianjurkan memakai deodoran. Deodoran sebaiknya digunakan setiap hari setelah mandi sehingga hasilnya maksimal, karena deodoran dapat mengurangi jumlah keringat. Jika aktivitas Anda tinggi, pilih deodoran antiperspirant yang mengandung zinc dan alumunium.
• Tidak memakai busana ketat karena busana ketat menyebabkan minim oksigen sehingga bakteri akan lebih mudah berkembang. Gunakan busana yang agak longgar dari bahan katun, dan berganti busana ketika berkeringat.
• Hindari tembakau, karena asap dari rokok akan melekat pada kulit dan tubuh.
• Banyak minum air putih untuk mengurangi bau badan. Minum minimal segelas air putih di pagi hari, terutama ketika perut masih kosong untuk menjaga kesehatan.
• Gunakan baking soda pada ketiak dan kaki untuk mengurangi keringat. Bisa juga gunakan cuka apel untuk mengurangi pH kulit dan menghilangkan bau ketiak. Sari cuka apel bisa dimasukkan ke dalam segelas air dan digunakan untuk membilas ketiak saat mandi.
• Menghindari makanan olahan seperti makanan kaleng dan fastfood. Pilih makanan sehat yang mengandung serat seperti biji-bijian, gandum, produk kedelai, sayur-sayuran hijau. Hindari juga makanan pemicu keringat seperti makanan pedas dan panas, Serta makanan pemicu bau badan seperti bawang dan kari.

Namun, jika sudah melakukan berbagai perawatan tetapi bau badan tidak juga hilang maka Anda harus waspada. Bisa jadi itu menunjukkan adanya penyakit ginjal, hati dan infeksi jamur. Koes Anindya (Info Kecantikan)