Jika terserang asam urat,
persendian terasa sangat nyeri dan bahkan bengkak. Asam urat terjadi karena
mengonsumsi makanan yang tidak sehat. Dulu asam urat dialami oleh mereka yang
berusia di atas 46 tahun, namun karena pola makan yang tidak sehat saat ini
asam urat juga dialami oleh mereka yang baru berusia 30 tahunan. Daun-daunan
seperti daun alpukat, daun sidaguri dan daun sukun dipercaya dapat menyembuhkan
penyakit ini. Benarkah?
Jangan anggap remeh penyakit asam
urat. Ketika Anda memiliki penyakit ini, persendian akan merasa nyeri bahkan
kaki bisa saja bengkak. Alhasil aktivitas sehari-hari menjadi terganggu. Asam
urat identik penyakit orangtua, karena dulu orang yang mengalaminya berusia di
atas 40 tahun. Tetapi kini orang yang berusia 30 an tahun bisa terkena penyakit
yang juga biasa disebut uric acid atau urate ini.
Tiga Daun. Jika Anda sudah terdeteksi terkena penyakit asam urat,
maka bisa diatasi dengan bahan-bahan alami. Dikatakan oleh Ny. Ning Harmanto,
herbalis, ada beberapa tanaman yang bisa dikonsumsi untuk menyembuhkan asam
urat di antaranya daun alpukat, daun sidaguri, dan daun sukun.
Daun Alpukat
Di dalam buah alpukat banyak
terdapat kandungan yang bermanfaat untuk tubuh. Selama ini orang hanya
mengetahui buah alpukat memiliki manfaat untuk kesehatan. Rutin mengonsumsi
buah alpukat dipercaya dapat menurunkan kolesterol darah, mencegah anemia, dan
lain-lain Namun ternyata tidak hanya buahnya, daun alpukat ternyata juga memiliki
kandungan yang bisa dimanfaatkan untuk mengobati penyakit asam urat. Di dalam
daun alpukat mengandung polifenol, quersetin, dan gula alkohol.
Cara mengolahnya cukup mudah.
Ambil daun alpukat kurang lebih 25 gr, kemudian potong-potong daun tersebut dan
rebus di dalam 4 gelas air. Rebus hingga mendidih dan sisakan hingga 2 gelas.
Setelah itu air rebusan daun alpukat bisa diminum satu jam sebelum makan. Jika
Anda memiliki gangguan lambung bisa menambahkan daun salam, temulawak atau
kunyit.
Air rebusan daun alpukat tidak
menimbulkan efek samping dan dapat dikonsumsi mulai dari anak-anak hingga
dewasa. Bila Anda sudah terkena penyakit asam urat, bisa minum air rebusan 3
gelas sehari. Sementara untuk pencegahan agar tidak terkena asam urat bisa
diminum 1 gelas sehari.
Daun Sidaguri
Tanaman yang memiliki nama Latin
Sida rhombifoli linn ini memiliki banyak khasiat sebagai obat. Tanaman ini
biasa tumbuh liar dan biasanya terdapat di selokan, sungai atau bawah pohon
besar. Salah satu khasiat utama dari daun sidaguri adalah untuk menyembuhkan,
penyakit asam urat. Tidak hanya asam urat, daun Sidaguri juga dapat
dimanfaatkan untuk demam, disentri, hingga bisul.
Penderita asam urat bisa
mengambil 15 hingga 20 gr daun sidaguri, lalu rebus bersama 3 gelas air. Rebus hingga
mendidih, lalu diminum. Sama seperti daun alpukat, air daun sidaguri ini
sebaiknya diminum sebelum makan. Untuk menambah rasa, Anda bisa menambahkan
jahe, sereh, madu atau gula aren. Jangan gunakan gula pasir sebagai campuran
karena dapat memperparah asam urat. Air rebusan daun sidaguri ini tidak
menimbulkan efek samping dan aman dikonsumsi dari usia anak-anak hingga tua.
Daun Sukun
Sejak dulu sukun memang terkenal
bisa menyembuhkan berbagai penyakit. Tidak hanya buahnya yang bisa
dimanfaatkan, daunnya pun bisa menyembuhkan penyakit asam urat. Beberapa zat
alami yang terkandung di dalam daun sukun seperti asam hidrosinat, tanin,
riboflavin hingga asetilcolin bermanfaat untuk melawan sumber penyakit
berbahaya. Selain untuk menyembuhkan penyakit asam urat, daun sukun juga dapat
mengobati penyakit ginjal dan diabetes.
Untuk menyembuhkan asam urat,
Anda dapat mengambil kurang lebih 15 gr daun sukun dan rebus hingga mendidih.
Namun Anda yang memiliki sakit maag harap berhati-hati apabila ingin meminum air
rebusan daun sukun. Bagi yang memiliki sakit maag bisa menambahkan daun salam,
temulawak, ataupun kunyit. Atau bisa
mencampurkan daun sukun dengan daun sirsak atau salam.
Bila Anda sudah terkena penyakit
asam urat bisa minum air rebusan daun sukun 3 kali sehari. Namun untuk
pencegahan asam urat air rebusan daun sukun cukup diminum satu kali sehari.
Sebaiknya rebusan air daun sukun diminum Sebelum makan. Bagi penderita maag
sebaiknya minum air rebusan daun sukun satu jam setelah makan.
Hasil yang diperoleh dari minum
air rebusan tersebut berbeda-beda untuk setiap orang, tergantung tingkat
keparahan suatu penyakit. Biasanya jika kadar asam urat rendah, nyeri
persendian tidak berat dan tidak bengkak. Bila sudah sembuh, penderita asam
urat bisa tetap minum air rebusan tersebut sebagai maintenance. Namun, selain
meminum air rebusan daun-daunan tersebut, sebaiknya penderita asam urat menjaga
pola makan.
Ada beberapa makanan yang
sebaiknya dihindari seperti yang berasal dari kacang-kacangan, makanan laut,
makanan yang mengandung banyak lemak seperti hati, ginjal, babat, dan usus.
Perbanyak konsumsi air putih agar metabolisme tubuh menjadi lancar sehingga
dapat membantu pengeluaran purin dari dalam tubuh. Dalam sehari Anda harus
meminum minimal 2 liter atau kurang lebih 8 gelas air per hari agar kadar asam
urat dapat keluar melalui air seni dan mencegah penumpukan asam urat di ginjal
atau kandung kemih.
Asam Urat. Penyakit asam urat terjadi karena konsumsi zat purin
yang berlebihan. Purin merupakan zat yang terdapat dalam setiap bahan makanan
yang berasal dari tubuh makhluk hidup. Dalam tubuh makhluk hidup terdapat zat
purin sehingga saat mengonsumsi makhluk hidup tersebut itu maka zat purin akan
berpindah ke dalam akan berpindah ke dalam tubuh kita. Makanan yang mengandung
purin antara lain udang, kepiting, remis, tiram, cumi-cumi, sarden, kornet sapi
jeroan usus, hati, limpa, paru, otak, jantung, ginjal, kaldu daging dan
lain-lain.
Selain itu sayur-sayuran dan
buah-buahan juga mengandung purin, seperti durian, alpukat, air kelapa muda,
emping melinjo, bayam, asparagus, kembang kol, jamur dan lain-lain.
Makanan-makanan yang mengandung purin sebaiknya dihindari oleh penderita asam
urat. Purin juga dihasilkan dari hasil pengerusakan sel-sel tubuh yang terjadi
secara normal atau karena suatu penyakit. Itulah yang menyebabkan orang-orang
berusia lanjut banyak menderita asam urat.
Setiap orang memiliki asam urat
di dalam tubuh karena pada setiap metabolisme normal akan menghasilkan asam
urat. Normalnya, asam urat ini akan dikeluarkan dari dalam tubuh melalui feses
dan urin. Namun karena ginjal tidak mampu mengeluarkan asam urat yang ada dapat
menyebabkan meningkatnya kadar metabolisme tersebut di dalam tubuh. Asam urat
yang terkumpul berlebih pada persendian inilah yang akan menyebabkan timbulnya
rasa nyeri atau bengkak.
Ada beberapa faktor risiko yang
dapat menyebabkan seseorang memiliki kadar asam urat yang tinggi dalam tubuh,
antara lain:
Gaya hidup. Terlalu banyak makan
makanan yang mengandung purin tinggi dan terlalu sering minum yang mengandung
alkohol dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh.
Kondisi medis. Orang yang
memiliki tekanan darah tinggi dan diabetes sering dikaitkan dengan asam urat.
Obat-obatan. Pemakaian
obat-obatan seperti diuretik dan aspirin harus dikonsultasikan ke dokter karena
dapat meningkatkan kadar asam urat.
Genetik. Orang dengan riwayat
keluarga yang memiliki asam urat bisa dikatakan sebagai salah satu faktor
risiko.
Usia dan jenis kelamin. Dalam
sebuah survei dikatakan pria memiliki risiko lebih besar terkena gangguan asam
urat, namun wanita yang telah memasuki masa menopause ternyata memiliki risiko
yang sama besar dengan pria. Niken Wulandari (Info Kecantikan)
karna pola makan yang tidak sehat ya makanya usia 30 an tahun sudah banyak yang terkena penyakit ini,sangat ironis.mari jaga lah pola hidup sehat agar terhindar dari penyakit
ReplyDeleteusia lansia bnayak sekali yang terkena penyakit ini,, dan seharus nya mereka jaga pola mkan dan hidup mereka,, karena penyakit itu sendiri datang dari lingkungan kita,,
ReplyDeletethanks atas informasinya..
ReplyDeletehttp://ramuan-herbalindonesia.blogspot.co.id/2015/03/mengobati-asam-urat-secara-alami-dengan-sidaguri.html
ReplyDelete