Friday, December 19, 2014

Daun Alpukat, sidaguri, dan Sukun Ampuh Atasi Asam Urat

Jika terserang asam urat, persendian terasa sangat nyeri dan bahkan bengkak. Asam urat terjadi karena mengonsumsi makanan yang tidak sehat. Dulu asam urat dialami oleh mereka yang berusia di atas 46 tahun, namun karena pola makan yang tidak sehat saat ini asam urat juga dialami oleh mereka yang baru berusia 30 tahunan. Daun-daunan seperti daun alpukat, daun sidaguri dan daun sukun dipercaya dapat menyembuhkan penyakit ini. Benarkah?

Jangan anggap remeh penyakit asam urat. Ketika Anda memiliki penyakit ini, persendian akan merasa nyeri bahkan kaki bisa saja bengkak. Alhasil aktivitas sehari-hari menjadi terganggu. Asam urat identik penyakit orangtua, karena dulu orang yang mengalaminya berusia di atas 40 tahun. Tetapi kini orang yang berusia 30 an tahun bisa terkena penyakit yang juga biasa disebut uric acid atau urate ini.

Tiga Daun. Jika Anda sudah terdeteksi terkena penyakit asam urat, maka bisa diatasi dengan bahan-bahan alami. Dikatakan oleh Ny. Ning Harmanto, herbalis, ada beberapa tanaman yang bisa dikonsumsi untuk menyembuhkan asam urat di antaranya daun alpukat, daun sidaguri, dan daun sukun.
Daun Alpukat, sidaguri, dan Sukun Ampuh Atasi Asam Urat

Daun Alpukat
Di dalam buah alpukat banyak terdapat kandungan yang bermanfaat untuk tubuh. Selama ini orang hanya mengetahui buah alpukat memiliki manfaat untuk kesehatan. Rutin mengonsumsi buah alpukat dipercaya dapat menurunkan kolesterol darah, mencegah anemia, dan lain-lain Namun ternyata tidak hanya buahnya, daun alpukat ternyata juga memiliki kandungan yang bisa dimanfaatkan untuk mengobati penyakit asam urat. Di dalam daun alpukat mengandung polifenol, quersetin, dan gula alkohol.

Cara mengolahnya cukup mudah. Ambil daun alpukat kurang lebih 25 gr, kemudian potong-potong daun tersebut dan rebus di dalam 4 gelas air. Rebus hingga mendidih dan sisakan hingga 2 gelas. Setelah itu air rebusan daun alpukat bisa diminum satu jam sebelum makan. Jika Anda memiliki gangguan lambung bisa menambahkan daun salam, temulawak atau kunyit.

Air rebusan daun alpukat tidak menimbulkan efek samping dan dapat dikonsumsi mulai dari anak-anak hingga dewasa. Bila Anda sudah terkena penyakit asam urat, bisa minum air rebusan 3 gelas sehari. Sementara untuk pencegahan agar tidak terkena asam urat bisa diminum 1 gelas sehari.

Daun Sidaguri
Tanaman yang memiliki nama Latin Sida rhombifoli linn ini memiliki banyak khasiat sebagai obat. Tanaman ini biasa tumbuh liar dan biasanya terdapat di selokan, sungai atau bawah pohon besar. Salah satu khasiat utama dari daun sidaguri adalah untuk menyembuhkan, penyakit asam urat. Tidak hanya asam urat, daun Sidaguri juga dapat dimanfaatkan untuk demam, disentri, hingga bisul.

Penderita asam urat bisa mengambil 15 hingga 20 gr daun sidaguri, lalu rebus bersama 3 gelas air. Rebus hingga mendidih, lalu diminum. Sama seperti daun alpukat, air daun sidaguri ini sebaiknya diminum sebelum makan. Untuk menambah rasa, Anda bisa menambahkan jahe, sereh, madu atau gula aren. Jangan gunakan gula pasir sebagai campuran karena dapat memperparah asam urat. Air rebusan daun sidaguri ini tidak menimbulkan efek samping dan aman dikonsumsi dari usia anak-anak hingga tua.

Daun Sukun
Sejak dulu sukun memang terkenal bisa menyembuhkan berbagai penyakit. Tidak hanya buahnya yang bisa dimanfaatkan, daunnya pun bisa menyembuhkan penyakit asam urat. Beberapa zat alami yang terkandung di dalam daun sukun seperti asam hidrosinat, tanin, riboflavin hingga asetilcolin bermanfaat untuk melawan sumber penyakit berbahaya. Selain untuk menyembuhkan penyakit asam urat, daun sukun juga dapat mengobati penyakit ginjal dan diabetes.

Untuk menyembuhkan asam urat, Anda dapat mengambil kurang lebih 15 gr daun sukun dan rebus hingga mendidih. Namun Anda yang memiliki sakit maag harap berhati-hati apabila ingin meminum air rebusan daun sukun. Bagi yang memiliki sakit maag bisa menambahkan daun salam, temulawak, ataupun kunyit.  Atau bisa mencampurkan daun sukun dengan daun sirsak atau salam.

Bila Anda sudah terkena penyakit asam urat bisa minum air rebusan daun sukun 3 kali sehari. Namun untuk pencegahan asam urat air rebusan daun sukun cukup diminum satu kali sehari. Sebaiknya rebusan air daun sukun diminum Sebelum makan. Bagi penderita maag sebaiknya minum air rebusan daun sukun satu jam setelah makan.

Hasil yang diperoleh dari minum air rebusan tersebut berbeda-beda untuk setiap orang, tergantung tingkat keparahan suatu penyakit. Biasanya jika kadar asam urat rendah, nyeri persendian tidak berat dan tidak bengkak. Bila sudah sembuh, penderita asam urat bisa tetap minum air rebusan tersebut sebagai maintenance. Namun, selain meminum air rebusan daun-daunan tersebut, sebaiknya penderita asam urat menjaga pola makan.

Ada beberapa makanan yang sebaiknya dihindari seperti yang berasal dari kacang-kacangan, makanan laut, makanan yang mengandung banyak lemak seperti hati, ginjal, babat, dan usus. Perbanyak konsumsi air putih agar metabolisme tubuh menjadi lancar sehingga dapat membantu pengeluaran purin dari dalam tubuh. Dalam sehari Anda harus meminum minimal 2 liter atau kurang lebih 8 gelas air per hari agar kadar asam urat dapat keluar melalui air seni dan mencegah penumpukan asam urat di ginjal atau kandung kemih.

Asam Urat. Penyakit asam urat terjadi karena konsumsi zat purin yang berlebihan. Purin merupakan zat yang terdapat dalam setiap bahan makanan yang berasal dari tubuh makhluk hidup. Dalam tubuh makhluk hidup terdapat zat purin sehingga saat mengonsumsi makhluk hidup tersebut itu maka zat purin akan berpindah ke dalam akan berpindah ke dalam tubuh kita. Makanan yang mengandung purin antara lain udang, kepiting, remis, tiram, cumi-cumi, sarden, kornet sapi jeroan usus, hati, limpa, paru, otak, jantung, ginjal, kaldu daging dan lain-lain.

Selain itu sayur-sayuran dan buah-buahan juga mengandung purin, seperti durian, alpukat, air kelapa muda, emping melinjo, bayam, asparagus, kembang kol, jamur dan lain-lain. Makanan-makanan yang mengandung purin sebaiknya dihindari oleh penderita asam urat. Purin juga dihasilkan dari hasil pengerusakan sel-sel tubuh yang terjadi secara normal atau karena suatu penyakit. Itulah yang menyebabkan orang-orang berusia lanjut banyak menderita asam urat.

Setiap orang memiliki asam urat di dalam tubuh karena pada setiap metabolisme normal akan menghasilkan asam urat. Normalnya, asam urat ini akan dikeluarkan dari dalam tubuh melalui feses dan urin. Namun karena ginjal tidak mampu mengeluarkan asam urat yang ada dapat menyebabkan meningkatnya kadar metabolisme tersebut di dalam tubuh. Asam urat yang terkumpul berlebih pada persendian inilah yang akan menyebabkan timbulnya rasa nyeri atau bengkak.

Ada beberapa faktor risiko yang dapat menyebabkan seseorang memiliki kadar asam urat yang tinggi dalam tubuh, antara lain:

Gaya hidup. Terlalu banyak makan makanan yang mengandung purin tinggi dan terlalu sering minum yang mengandung alkohol dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh.

Kondisi medis. Orang yang memiliki tekanan darah tinggi dan diabetes sering dikaitkan dengan asam urat.

Obat-obatan. Pemakaian obat-obatan seperti diuretik dan aspirin harus dikonsultasikan ke dokter karena dapat meningkatkan kadar asam urat.

Genetik. Orang dengan riwayat keluarga yang memiliki asam urat bisa dikatakan sebagai salah satu faktor risiko.


Usia dan jenis kelamin. Dalam sebuah survei dikatakan pria memiliki risiko lebih besar terkena gangguan asam urat, namun wanita yang telah memasuki masa menopause ternyata memiliki risiko yang sama besar dengan pria. Niken Wulandari (Info Kecantikan)

4 komentar:

  1. karna pola makan yang tidak sehat ya makanya usia 30 an tahun sudah banyak yang terkena penyakit ini,sangat ironis.mari jaga lah pola hidup sehat agar terhindar dari penyakit

    ReplyDelete
  2. usia lansia bnayak sekali yang terkena penyakit ini,, dan seharus nya mereka jaga pola mkan dan hidup mereka,, karena penyakit itu sendiri datang dari lingkungan kita,,

    ReplyDelete
  3. http://ramuan-herbalindonesia.blogspot.co.id/2015/03/mengobati-asam-urat-secara-alami-dengan-sidaguri.html

    ReplyDelete