Juni lalu, Wali
Kota New York, Michael Bloomberg, mengeluarkan pernyataan perang terhadap soda
dan minuman yang mengandung banyak gula. la menilai warganya sudah banyak yang mengalami
kelebihan berat badan karena kebiasaan konsumsi minuman tersebut.
Bloomberg
menyarankan agar penjualan soda dibatasi maksimal hanya sekitar 500 ml dalam kemasan
botol atau gelas ’Aturan” itu berlaku di restoran, gedung bioskop, dan
tempat-tempat umum lainnya. Pokoknya, NewYork ingin melihat Warganya lebih
sehat.
Selain soda,
NewYork juga meminta agar restoran cepat saji mencantumkan ukuran kalori untuk
masing-masing menu. Penjualan makanan yang mengandung lemak trans juga
dilarang. Langkah yang agresif juga
dilakukan untuk larangan merokok.
Mulai September ini
banyak rumah sakit di New-York juga meminta ibu yang baru melahirkan untuk
mendengarkan ceramah tentang mengapa mereka harus menyusui bayinya dan tidak
menggunakan susu formula.
Sang wali kota,
didukung oleh banyak dokter dan orang beken di bidang kuliner, seperti Chef
Jamie Oliver, menyatakan bahwa perang NewYork terhadap minuman bersoda adalah
langkah awal untuk hidup sehat.
0 komentar:
Post a Comment